Setelah 8 tahun bernegosiasi, akhirnya Balai Pengelola Air Minum (BPAM) Banjarbakula menyuplai air baku ke PT Air Minum Bandarmasih.
Setelah melakukan negosiasi cukup lama, akhirnya PT Air Minum (PAM) Bandarmasin mau membeli air baku dari Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Banjarbakula.
Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi mengatakan, pembangunan bendungan tersebut saat ini dalam tahap pengerjaan dengan progres mencapai di atas 80 persen.
Pemprov DKI Jakarta terus melakukan upaya penataan lahan guna menjaga air baku agar tidak tercemar.
apahabar.com, BANJARMASIN – Di tengah kinerja yang naik-turun, dan kualitas air di bawah standar, PT Air…
apahabar.com, PELAIHARI – Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Bumi Tuntung Pandang Tanah laut hingga kini…