Liga Italia

Zlatan Ibrahimovic Pencetak Gol Tertua di Serie A

Zlatan Ibrahimovic mencetak sejarah di Serie A sebagai pencetak gol tertua setelah mencetak satu-satunya gol bagi AC Milan saat menderita kekalahan 3-1.

Featured-Image
Zlatan Ibrahimovic mencatat rekor sebagai pencetak gol tertua di Serie A, Minggu (19/3) dini hari WIB. (Foto: dok. acmilan)

bakabar.com, JAKARTA - Zlatan Ibrahimovic mencetak sejarah di Serie A sebagai pencetak gol tertua setelah mencetak satu-satunya gol bagi AC Milan saat menderita kekalahan 3-1 dari Udinesia di laga lanjutan Liga Italia, Minggu (19/3) dini hari WIB.

Ibrahimovic menjadi pencetak gol tertua dalam sejarah Serie A di usia 41 tahun 166 hari, pada akhir babak pertama melalui eksekusi penalti kontroversi.

Ibra gagal pada tendangan pertama, tapi wasit mengulang tendangan penalti tersebut karena menganggap pemain Udinese memasuki kotak terlarang sebelum Ibra menendang.

Protes keras yang dilakukan oleh pelatih Udinese, Andrea Sottil membuat dirinya pun diusir oleh wasit dari pertandingan.

Baca Juga: Cetak Hattrick Lagi, Pep Guardiola: Haaland Punya Masalah

Ibra melampaui rekor sebelumnya yang dipegang oleh Alessandro Costacurta pada tahun 2007 dengan selisih 141 hari.

Uniknya, rekor Costacurta juga terjadi saat dirinya mencetak gol melalui titik putih ketika AC Milan kalah melawan Udinese pada tahun itu.

Namun euforia Ibrahimovic dan AC Milan yang berhasil menyamakan kedudukan 1-1 dari gol cepat Roberto Pereyra di menit 9, terhenti setelah Beto Betuncal mencetak sebelum jeda, dan membuat Udinese kembali unggul 2-1.

Milan pun mengakui kekalahan setelah Udinese mendapatkan gol ketiganya dari Kingsley Ehizibue di menit ke-70, dengan memanfaatkan umpan Destiny Udogie.

Baca Juga: Fajar/Rian ke Final, Indonesia Kuasai Ganda Putra di All England 2023

Kemenangan tersebut memberi harapan bagi Udinese untuk bermain di Eropa musim depan. Mereka naik ke posisi kedelapan dengan 38 poin, tertinggal tujuh poin dari Atalanta di urutan keenam.

Sementara itu AC Milan masih tetap di peringkat keempat dengan 48 poin, hanya unggul satu poin dari AS Roma di posisi kelima yang akan bertanding melawan Lazio, Senin (20/3) dini hari WIB.

“Itu adalah penampilan negatif. Saat tim bermain seperti ini, tidak agresif, tidak intens, tidak tepat atau fokus, itu berarti pelatih telah bekerja dengan buruk dalam mempersiapkan pertandingan. Kami terlalu jauh di bawah kemampuan kami malam ini,” kata pelatih AC Milan Stefano Pioli dikutip dari Sky Sports Italia setelah laga.

“Begini, jelas kmi tidak akan mempertahankan Scudetto, tapi kami bisa memenangkan liga mini ini dari tim-tim yang berusaha lolos ke Liga Champions. Kami ingin dan bisa melakukan yang kebih baik musim ini,” tutup Pioli.

Editor
Komentar
Banner
Banner