Pameran Permukiman

[VIDEO] Menikmati 'Suatu Hari yang Baik 2045'

Dalam rangkaian peringatan Urban October, Pameran "Suatu Hari yang Baik 2045" resmi dibuka oleh Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR RI, Diana Kusumastuti.

bakabar.com, JAKARTA - Dalam rangkaian peringatan Urban October, Pameran "Suatu Hari yang Baik 2045" resmi dibuka oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR), Diana Kusumastuti.

Pameran "Suatu Hari yang Baik 2045" yang diselenggarakan oleh Kementerian PUPR ini akan terbuka untuk masyarakat umum secara gratis hingga tanggal 18 Oktober 2023 di Indonesia Arena, kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta.

Pameran itu bertujuan untuk memberikan pembelajaran tentang perkembangan perkotaan dan potret kota-kota serta permukiman di Indonesia 100 tahun setelah kemerdekaan. Tujuan ini sejalan dengan cita-cita yang diungkapkan dalam Konferensi Habitat dan Agenda New Urban yang sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs).

Baca Juga: Melihat Pameran Ngudi Saras, Kebangkitan Para Perupa setelah Usai Pandemi

Dalam pameran ini, pengunjung akan melihat linimasa perkembangan perkotaan Indonesia sejak tahun 1870, yang mencakup peristiwa seperti penghapusan tanam paksa pada masa tersebut. Linimasa ini meliputi rentang waktu dari tahun 1870 hingga saat ini, dengan penjelasan mengenai peristiwa yang terjadi di Indonesia pada setiap masa. Pameran tidak hanya berisi tulisan, tetapi juga menampilkan dokumen, foto, dan video dari berbagai periode tersebut.

Pameran "Suatu Hari yang Baik 2045" memberikan gambaran tentang kehidupan yang akan terjadi di tahun 2045, termasuk mengenai hutan, alam, kota, hunian, serta kegiatan komunitas dan dapur bersama yang akan menjadi bagian dari masa depan Indonesia.

Pameran ini diharapkan akan menjadi sarana edukasi yang berharga bagi masyarakat dalam memahami perkembangan perkotaan Indonesia dan bagaimana visi untuk "Suatu Hari yang Baik 2045" dapat diwujudkan.

Video Journalist: Bambang Susapto
Video Editor: Iskandar Zulkarnaen
Produser: Jekson Simanjuntak

Editor
Komentar
Banner
Banner