bakabar.com, JAKARTA - Tren modifikasi mobil saat ini telah bergeser dari gaya 'ekstrem', hingga kini menjadi lebih mengedepankan kenyamanan dan minimalis.
Bengkel Modifikasi Mobil Jaya Spring di daerah H. Nawi, Jakarta Selatan yang dimiliki Midun mengungkapkan bahwa sekarang zaman modifikasi sudah banyak bergeser.
"Zamannya sudah berubah ya, tidak seperti dulu. Dulu orang mainnya ekstrem. Sekarang sih orang ngejar ‘looks’ manis aja, karena emang musimnya," ujar pemilik Jaya Spring, Midun, saat ditemui bakabar.com, Senin (5/6).
Menurut dia, pergeseran tersebut terjadi karena sudah tidak adanya kontes mobil seperti yang banyak diadakan seperti tahun-tahun sebelumnya.
Baca Juga: Kalimantan Jadi Pasar Terbesar Ford Ranger dan Everest di Indonesia
Kini, kebanyakan pengendara mengedepankan aman dan juga nyaman untuk dipakai sebagai kendaraan harian.
"Sekadar (untuk) manis dilihat, tapi dipakai masih aman dan nyaman aja. Sekarang jarang event sih, dulu kan sering ada kontes-kontes mobil," ungkapnya.
Kebanyakan pengendara ingin tampilan yang berbeda dengan mobil yang ada di jalan, salah satunya dengan cara mengoptimalkan sisi kaki-kaki yakni shockbreaker.
Kini, kata Midun, ada beberapa shockbreaker impor dari pabrikan Jepang maupun Jerman, yang mudah dipasang, karena tinggal diterapkan atau plug and play.
Baca Juga: BMW Sediakan Mobil Listrik iX dan Sedan Premium di Java Jazz 2023
Namun, kebanyakan pengendara mobil masih menginginkan shockbreaker versi custom, agar dapat lebih pas dengan mobilnya.
"Persentasenya hanya 10% yang pakai plug and play pabrikan, mayoritas masih didominasi custom," pungkasnya.
Untuk harganya, ia mematok tarif mulai dari Rp2 jutaan untuk shockbreaker custom, yang dapat berbeda sesuai dengan tipe mobilnya. Hal tersebut dengan estimasi lama pengerjaan selama satu hari.
Bengkel mofidikasi mobil yang tak pernah sepi pengunjung ini mempersilakan pelanggannya untuk dapat reservasi jika ingin memodifikasi mobilnya, atau bisa juga dengan datang secara langsung.
