bakabar.com, SAMPIT - Polisi masih melakukan penyelidikan terhadap insiden kecelakaan bus sekolah yang menewaskan seorang pengendara motor pada Senin (22/1).
"Saat ini kami masih melakukan penyelidikan dan pemeriksaan kepada sejumlah saksi-saksi dari masyarakat umum terkait kasus kecelakaan bus sekolah ini," kata Kapolres Kotim melalui Kasat Lantas AKP Firdaus Canggih Pamungkas saat dikonfirmasi bakabar.com, Jumat (26/1/2024).
Baca Juga: Tewaskan Pemotor di Sampit, Sopir Bus Sekolah Diamankan Polisi
Saat ini polisi belum bisa memintai keterangan para korban, karena masih mengalami trauma.
"Untuk para siswa masih belum kami mintai keterangan, selain mereka masih trauma. Anak-anak ini juga masih tahap penyembuhan. Kemudian sebagai saksi mereka juga harus ada pendampingan dari orang tua saat akan dipintai keterangan," jelas Firdaus.
Sambil menunggu hasil dari penyelidikan, sopir bus berinisial AH (28) masih dalam pengawasan dan kini diamankan di Kantor Sat Lantas Polres Kotim.
Baca Juga: Mahfud MD Pastikan Tak Bisa Didikte Saat Jabat Wapres RI
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan terjadi di jalan Jenderal Sudirman kilometer 3, tepatnya di depan Islamic Center, Senin (22/1/2024) sekitar pukul 14.45 WIB.
Kecelakaan hebat ini sontak membuat pengguna jalan dan warga sekitar kaget. Pasalnya, bus yang membawa 34 orang siswa itu masuk ke arah jalan berlawanan dan menyeruduk seorang pengendara bermotor yang kemudian menabrak pohon pinggir jalan.
Akibat insiden itu, seorang pengendara yang merupakan seorang tukang servis keliling tewas terlindas. Sedangkan mobil bus alami ringsek di bagian depan.