bakabar.com, JAKARTA - Imlek merupakan tahun baru umat Tionghoa yang selalu menjadi perayaan penting dimulai dari hari pertama penanggalan kalender China dan diakhiri dengan Cap Go Meh pada hari atau tanggal ke-15.
Dalam sejarahnya, merayakan Tahun Baru Imlek di China dimaksudkan untuk berdoa memohon berkah yang baik demi pertanian di tahun baru, mengingat negara ini mulanya dikenal sebagai negara agraris.
Mengutip Reader's Digest, Minggu (22/1), ada sejumlah tradisi yang berkembang bersamaan dengan perayaan Imlek baik di China maupun di belahan dunia lain, berikut makna yang tersirat di dalamnya:
1. Bersih-bersih
Setiap pergantian tahun dipandang sebagai awal yang baru dan segar, jadi memulainya dengan rumah yang bersih dinilai penting.
Giannina Ong, pemimpin redaksi Majalah Mochi, publikasi online terlama untuk wanita Asia-Amerika, menyarankan untuk membersihkan sebanyak mungkin tempat di sekitar rumah guna menghilangkan nasib buruk dan perasaan sakit yang tersisa dari tahun sebelumnya.
Baca Juga: Sambut Liburan Imlek, 40 Ribu Warga Padati Wisata Ancol
2. Dekorasi untuk mengundang keberuntungan
Dalam hal dekorasi, warna merah digunakan karena menandakan api yang melambangkan kehidupan baru dan kemakmuran.
Asal usul sifat keberuntungan merah berasal dari legenda tentang binatang buas bernama Nian yang muncul pada Malam Tahun Baru untuk mendatangkan malapetaka.
Orang-orang mengetahui bahwa Nian takut dengan warna merah, dan sampai hari ini, orang menggantung lentera merah, bait yang ditulis di atas kertas merah dan karakter fu (berarti keberuntungan) di atas kertas merah yang digantung terbalik sehingga mengundang keberuntungan untuk datang.
Bunga dan pohon buah kumquat juga merupakan simbol kemakmuran, jadi setelah dibersihkan, pohon kumquat dapat membawa keberuntungan ekstra.
Baca Juga: Pastikan Keamanan Perayaan Imlek, Kapolda Metro Jaya Kunjungi Wihara Satrya Dharma Teluk Gong
3. Kunjungi keluarga
Di China, Festival Musim Semi disertai dengan liburan satu minggu. Tradisi ini mirip dengan Thanksgiving dan Natal.
Tahun Baru Imlek juga merupakan hari libur bagi orang-orang untuk berkumpul dengan anggota keluarga, merayakan musim semi dan awal tahun baru.
4. Makan hidangan lezat dan menguntungkan
Salah satu tradisi Tahun Baru Imlek yang paling populer adalah makanannya. Hidangan mie panjang memiliki simbolisme khusus karena melambangkan umur panjang.
Selain mie umur panjang ini, lumpia (berbentuk seperti batangan emas) dan pangsit (yang menyerupai batangan perak, atau balok berbentuk perahu) juga sebagai hidangan untuk kemakmuran.
Ikan untuk makan malam Tahun Baru Imlek paling sering disiapkan dengan dikukus dan utuh. Di belahan dunia lain, ini adalah makanan malam tahun baru yang dipercaya membawa keberuntungan.