Pencurian Toko Bangunan

Toko Bangunan di Priok Digarong, Uang-Peralatan Elektronik Raib

Rekaman CCTV telah memperlihatkan aksi sekelompok pencuri menggasak sebuah toko bangunan di Jalan Danau Sunter Utara Blok B 36A Nomor 13

Featured-Image
Aksi perampokan sebuah toko bangunan di Priok Jakarta Utara terekam jelas dalam CCTV.

bakabar.com, JAKARTA - Sebuah toko bangunan di Tanjung Priok Jakarta Utara menjadi sasaran empuk kawanan rampok. Sejumlah uang tunai hingga peralatan elektronik raib digarong. 

Rekaman CCTV memperlihatkan aksi sekelompok pencuri menggasak sebuah toko bangunan di Jalan Danau Sunter Utara tersebut.

Polisi melaporkan kawanan spesialis rumah kosong tersebut berhasil menggasak barang-barang toko tersebut yang bernilai puluhan juta rupiah. 

Seperti yang terlihat dalam rekaman CCTV, kawanan perampok yang berjumlah dua orang masuk ke dalam ruko dengan cara memanjat. Keduanya kemudian mencongkel pintu masuk di lantai 3.

Baca Juga: Marak Pencurian Jelang Ramadan, Polisi di Jember Pasang Sayembara 'Menangkap Maling Berhadiah'

Setelah berhasil membobol pintu masuk, kemudian terlihat kedua pelaku mencari sesuatu dan membobol brankas penyimpanan uang.

Selain mengambil uang, pelaku juga mengambil sejumlah peralatan elektronik seperti telepon seluler dan alat perekam (decorder) CCTV.

Pemilik toko bangunan Yuliana (45) saat itu sedang bersama karyawan lainnya hendak membuka toko. Kaget bukan kepalang mereka saat melihat suasana di dalam toko telah hancur berantakan.

Baca Juga: Jual Obat Terlarang, Pemilik Toko di Mahe Pasar-Tabalong Ditangkap Polisi

"Kemarin tuh terjadinya jam 04.00 pagi. Jadi jam itu mereka masuk dari lantai 3. Pintu saya bahan aluminium ada bekas dipukul linggis di lantai 3," kata Yuliana kepada bakabar.com, Selasa (14/3). 

Yuliana tidak mengenal kedua pelaku. Kerugian yang dideranya mencapai puluhan juta rupiah. Mencakup uang tunai Rp12 juta di brankas, dua laptop, 2 tablet, handphone hingga alat perekam CCTV.

"Kalau kerugiannya itu tab untuk aplikasi penjualan kita. Terus HP, dan lainnya. Totalnya Rp12 juta. Saya sudah laporkan ini ke Polres Jakarta Utara," ucapnya. Sampai berita ini tayang, bakabar.com masih berupaya mengonfirmasi pihak kepolisian. 

Editor


Komentar
Banner
Banner