Tak Berkategori

Terkuak! Teka-Teki Kematian Wanita Bertato di Hotel Banjarmasin

apahabar.com, BANJARMASIN – Teka-teki terkait kematian seorang perempuan berinisial ANI di Save Hotel Banjarmasin mulai terkuak….

Featured-Image
Polisi telah merampungkan hasil pemeriksaan sementara terhadap jasad seorang wanita bertato di Save Hotel, Banjarmasin. Foto: Ist

bakabar.com, BANJARMASIN – Teka-teki terkait kematian seorang perempuan berinisial ANI di Save Hotel Banjarmasin mulai terkuak.

Hal itu seiring terbitnya hasil pemeriksaan luar atau visum terhadap jasad perempuan asal Jakarta Utara itu.

“Hasil visum tidak didapati hal mencurigakan atau tanda kekerasan,” kata Kapolsek Banjarmasin Timur, Kompol Susilo.

Kematian ANI diduga akibat penyakit Asma yang telah lama diidap perempuan 33 tahun itu.

Belakangan, keberadaan rekan pria ANI berinisial ML yang sempat misterius juga mulai diketahui polisi.

Polisi mengaku sudah memintai keterangan pemuda 25 tahun tersebut. Hasilnya, kata Susilo, tidak didapati suatu hal mencurigakan.

“Mereka hanya teman dekat. Sudah kita mintai keterangan dan sejauh ini tidak ada hal-hal mencurigakan. Dia tidak kembali itu hanya karena bingung saja,” jelasnya.

Selain teman pria korban, polisi turut memeriksa terapis yang sempat dipanggil untuk memijat ANI sebelum meninggal.

Sementara itu jenazah ANI hingga saat ini masih berada di kamar jenazah Rumah Sakit Ulin Banjarmasin.

“Kita masih koordinasi dengan keluarga, apakah nanti akan dikebumikan di kampung halamannya di Bandung atau di mana,” kata Kapolsek mengakhiri.

Perempuan Jakarta Tewas Misterius di Hotel Banjarmasin

Diwartakan sebelumnya, ANI tewas secara misterius di dalam kamar Save hotel bernomor 320, Jalan Pramuka, Banjarmasin Timur, Rabu (17/3).

"Mereka check-in pada Senin tanggal 15 Maret 2021 pada pukul 03.00 Wita," kata Susilo.

Baca selengkapnya di halaman selanjutnya:

Rabu pagi tadi sekira pukul 08.00, si lelaki dilaporkan sempat memanggil tukang pijat ke kamar mereka.

"Si perempuan diduga sakit," katanya.

Sesudah dipijat, si lelaki meminta dua karyawan hotel untuk menjaga si perempuan.

"Katanya dia minta izin untuk mengantar tukang pijit dulu," ujarnya.

Tapi, ketika itu dua karyawan hotel sempat meninggalkan ANI. Alasannya takut.

Singkat cerita, ANI didapati telah meninggal dunia. hasil observasi polisi, tidak ditemukan adanya bekas tanda kekerasan di tubuh korban.



Komentar
Banner
Banner