bakabar.com, MARABAHAN - Insiden yang disebabkan tongkang batu bara, kembali terjadi di Kecamatan Marabahan, Barito Kuala (Batola), Minggu (24/3) malam.
Akibatnya bagian belakang sebuah rumah milik warga bernama Alex Surya, dan bagian depan Pos Dinas Perhubungan (Dishub) Batola, mengalami kerusakan.
"2 sepeda motor yang kebetulan berparkir di dekat Pos Dishub Batola juga terkena imbas, karena tertimpa material bangunan," papar Kapolres Batola AKBP Diaz Sasongko, melalui Kasat Polairud AKP Supriyanto.
Baca Juga: Kronologis Tongkang Batu Bara Senggol Siring Marabahan di Batola
Baca Juga: Didorong Arus Sungai, Tongkang Senggol Keramba Apung di Lepasan Batola
Kedua sepeda motor tersebut berupa Yamaha Mio M3 DA 5412 MC dan Honda Beat DA 6782 MF yang masing-masing kepunyaan Rusmana dan Abdul Latif.
Adapun insiden disebabkan senggolan tongkang BG Pulau Tiga 3708 tanpa muatan yang ditarik TB SM Sedayu tujuan Kelanis, Kalimantan Tengah, ketika melintas di pertigaan Sungai Barito dengan Sungai Nagara.
"Insiden terjadi ketika hujan deras disertai angin yang cukup kencang sekitar pukul 19.30 Wita," jelas Supriyanto.
"Awalnya TB SM Sedayu melakukan passing dengan TB Maple di pertigaan sungai. Dalam keadaan hujan dan angin kencang, buritan tongkang terlempar ke kiri dan menyenggol bangunan di pinggir sungai," sambungnya.
Baca Juga: Tali Lepas, Tongkang Menyelonong dan Hantam Jembatan Sungai Teras Luar Tabunganen Batola
Baca Juga: Dua Rumah Rusak Parah, Begini Kronologis Tongkang Tabrak Perumahan Warga di Sungai Barito
Tidak jatuh korban jiwa maupun luka-luka dalam kejadian tersebut. Sementara nakhoda TB SM Sedayu juga telah diminta keterangan.
Diketahui sudah dua kali Pos Dishub Batola di Dermaga Pasar Baru Marabahan itu dirusak tongkang maupun tug boat batu bara. Peristiwa sebelumnya terjadi 23 Oktober 2019.
Kejadian pertama lantaran ditubruk TB Irvina 808 yang mengalami kerusakan kemudi sekitar pukul 05.00 Wita. Selain Pos Dishub, 3 rumah toko juga ikut terimbas.