bakabar.com, BATULICIN - Mendengar kabar dari paslon Bupati Tanbu Syafruddin H Maming-Muhammad Alpiya Rahman (SHM-MAR) kalau Bendungan Kusan mulai dikerjakan, para petani di Desa Salimuran, Kecamatan Kusahan Hilir nampak senang.
Sebab banjir yang kerap menyapu dan menggagalkan panen bakal dapat teratasi dengan rencana pembangunan Bendungan Kusan.
“Kemarin sudah mau panen. Tapi gara-gara banjir kita gagal panen,”
kata Saipullah, seorang petani usai mendengarkan penyampaian visi misi calon Bupati Tanah Bumbu (Tanbu) Syafruddin H Maming-Muhammad Alpiya Rahman (SHM-MAR), Selasa (13/10).
Saipul berharap, kabar yang disampaikan pasangan calon bupati Tanbu ini bisa segera direalisasikan. Sebab, selama ini panen padi yang mestinya bisa dilakukan dua kali setahun kini hanya bisa sekali atau bahkan tidak sama sekali akibat banjir.
Selain itu, masyarakat yang mayoritas petani juga mengharapkan pengelolaan irigasi dan pembangunan infrastruktur untuk menyalurkan hasil panen.
Walau sudah memiliki jalan desa, jalan tersebut tidak bisa dilewati oleh kendaraan roda empat. Sebab kondisi jalan rusak.
“Ada jalan desa tapi kondisinya rusak. Lebih wering pakai perahu katinting,” Katanya.
Apa yang diharapkan itu sejalan dengan rencana program kerja pasangan calon bupati nomor urut 1 SHM-MAR.
“Bapak ibu tau, sebentar lagi mimpi kita akan terwujud. Bendungan Kusan kini sudah masuk dalam RPJMN,” kata Syafruddin H Maming.
Pria yang akrab disapa Cuncung itu juga mengatakan tidak hanya Desa Salimuran yang terhindari dari banjir, namun sejumlah kecamatan lain pun yang kerap menjadi langganan banjir akan ikut merasakan dampak pembangunan itu.
Pria kelahiran Pulau Burung 1977 itu menjelaskan pengelolaan sirkulasi air akan mempermudah masyarakat dalam mengatur panen.
Hal itu akan pula akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Tanah Bumbu.