bakabar.com, JAKARTA - Immersed tunnel (terowongan bawah laut) di Balikpapan masuk daftar megaproyek IKN. Pembangunannya bakal dimulai 2025.
"Akhir 2024 atau awal 2025 baru bisa dilaksanakan. Saya kira sesudah 2024," kata Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Kementerian PUPR Danis Hidayat, Sabtu (28/10).
Kata dia, saat ini progres megaproyek itu baru masuk tahap feasibility study (FS). Atau studi kelayakan.
Baca Juga: Air Siap Minum Mengalir Pertengahan 2024 di IKN
"Baru kami selesaikan mungkin bulan depan. Setelah itu kami lakukan, kami harus hati-hati. Karena ini teknologi pertama yang kami buat," jelasnya.
Setelah proses-proses tersebut kelar, barulah pembangunan terowongan bawah laut itu mulai dijalankan. Diawali tahap detail engineering design (DED).
Dalam tahapan ini, akan dilihat mulai dari kedalaman terowongan hingga pembiayaannya. Yang mana Danis memperkirakan proses itu berjalan hingga tahun depan.
Baca Juga: Megaproyek IKN Dikebut, Istana Presiden Dibeton
"Saya kira mulainya sampai sekarang 2023-2024 lebih kepada persiapan memastikan engineering desainnya dan kepastian proses pembiayaan," ungkapnya.
Biar tahu saja. Pembangunan terowongan bawah tanah ini mengacu pada Korea Selatan dan Jerman. Indonesia belajar dari sana.
Sebagai tambahan informasi. Pembangunan tol bawah laut dilakukan dua hingga tiga tahun. Jika dimulai 2024, ada kemungkinan bisa digunakan pada 2027.