bakabar.com, BANJARMASIN – Bank Indonesia menyambangi SMA Negeri 1 Banjarmasin, Jalan Mulawarman, Banjarmasin Tengah, Rabu (11/3) pagi.
Tujuannya, untuk mensosialisasikan program Quick Response [QR] Code Indonesian Standard (QRIS) kepada 700 pelajar, pedagang kantin serta koperasi sekolah.
QRIS sendiri merupakan media pembayaran non-tunai yang dapat digunakan pada berbagai platform pembayaran digital, UMKM, pasar tradisional, retail modern maupun untuk sedekah atau pembayaran zakat.
Baca Juga: Dukung Konektivitas Infrastruktur Kalsel, Trakindo Luncurkan Motor Grader Terbaru Cat 120
“Jadi QRIS ini akan memudahkan masyarakat dalam bertransaksi, meskipun ketinggalan dompet maka akan tetap bisa bertransaksi menggunakan ponselnya,” kata Kepala Fungsi Elektronifikasi Pembayaran Daerah Bank Indonesia, Yunanto Widyatmoko kepada awak media.
Dengan berbagai manfaat tersebut, QRIS dianggap efisien untuk digunakan masyarakat Kalsel, sebab akan sangat memudahkan dalam bertransaksi sehari-hari.
Kegiatan sosialisasi itu sendiri merupakan program pekan QRIS yang digadang oleh bank sentral tersebut. Alasan dipilihnya SMAN 1 Banjarmasin lantaran Bank Indonesia menganggap bahwa target utama mereka dalam mensukseskan program itu merupakan kaum milenial.
Selain SMAN 1 Banjarmasin, kata Yunanto, pihaknya telah mensosialisasikan program itu ke sejumlah sekolah dan universitas di Kalsel, khususnya Banjarmasin.
Baca Juga: Rupiah Rabu Pagi Bergerak Menguat
Reporter: Riyad Dafhi R
Editor: Syarif