Bentrokan Di Smelter GNI

Rumor TKA China Pukuli TKI di Smelter GNI, Habib Banua: Usut Tuntas

Senator DPD RI Habib Banua mendesak polisi mengusut tuntas rumor pemukulan tenaga kerja lokal (TKI) oleh tenaga kerja asing (TKA) asal China di Smelter PT GNI

Featured-Image
Polisi diminta mengusut tuntas penyebab kerusuhan maut di smelter nikel milik PT GNI, Morowali, Sulawesi Tengah. Foto via Tirto.id

bakabar.com, JAKARTA - Senator DPD RI Habib Banua mendesak polisi mengusut tuntas rumor pemukulan tenaga kerja lokal (TKI) oleh tenaga kerja asing (TKA) asal China di Smelter PT GNI, Morowali, Sulawesi Tengah.  

"Usut tuntas jangan sampai justru menimbulkan kesimpangsiuran informasi," jelas wakil ketua Komite I DPD RI tersebut, Jumat (20/1).

Kepastian informasi, menurutnya amat mendesak di situasi genting seperti sekarang. Termasuk demi meredam potensi bentrok susulan. "Sementara itu masyarakat jangan terprovokasi," jelasnya. 

Baca Juga: Bentrok Smelter GNI Makan Korban, Pimpinan Komisi VII DPR Minta Aparat Usut Tuntas!

Baca Juga: Bentrok Pekerja Smelter di Sulteng, Habib Banua: TKA Jangan Jadi Penjajah!

Habib Banua meminta polisi bersikap transparan dalam menyelidiki biang kerusuhan yang menewaskan dua pekerja termasuk satu di antaranya adalah TKA.

Di lain sisi, senator asal Kalimantan Selatan tersebut turut menyoal transparansi pemerintah dalam merekrut tenaga kerja di smelter GNI.

“Pemerintah sepatutnya lebih berfokus pada pekerja dari Indonesia. Lebih mengutamakan warga Indonesia yang bekerja dibanding TKA,” ucapnya.

Habib Banua pun mendorong kouta tenaga kerja asing di Morowali segera dibatasi. Dan transfer teknologi dari TKA ke pekerja lokal dipercepat.

“Kuotanya TKA perlu dibatasi agar masyarakat Indonesia memiliki peluang besar untuk kerja dibanding TKA.” ujarnya.

Juga, Habib Banua menegaskan adanya kesenjangan penghasilan yang diterima oleh pekerja lokal dengan TKA untuk segera dihapuskan perusahaan. 

“Memprihatinkan kalau melihat TKA yang diupah tinggi, sementara pekerja kita digaji rendah,” sambungnya.

Saat ini, Habib Banua masih berupaya memanggil sejumlah kementerian terkait untuk membahas penyelesaian daripada kasus tersebut.

Penjelasan Direksi

ilustrasi bentrok maut
Ilustrasi bentrok maut yang terjadi di pabrik smelter PT GNI Morowali Utara. 3 orang tewas dan 69 pekerja ditangkap polisi usai kejadian ini. Foto: iStock

Direksi PT Gunbuster Nickel Industry (GNI), pengelola smelter nikel di Morowali Utara, Sulawesi Tengah, buka suara terkait maraknya isu bahwa bentrokan di smelter nikel milik mereka bermula dari aksi pemukulan TKA ke TKI. 

Baca selengkapnya di halaman selanjutnya: 

HALAMAN
12
Editor


Komentar
Banner
Banner