bakabar.com, BANJARBARU – Salah satu komoditas di Kalimantan Selatan berupa kelapa tua, sukses diekspor ke Hainan di China.
Ekspor dilakukan Koperasi Alumni Delapan Satu yang bekerja sama dengan CV Impima selaku eksportir.
Pengiriman perdana dilakukan dari gudang koperasi di Jalan Trans Kalimantan Desa Sungai Lumbah, Kecamatan Alalak, Barito Kuala, Kamis (23/9).
“Dalam ekspor perdana, dikirim 3 kontainer ukuran kecil. Eksportir sendiri meminta 30 sampai 50 kontainer harus dikirim setiap bulan,” papar H Syahrani, Ketua Koperasi Alumni Delapan Satu.
Satu kontainer berisi 17 ton kelapa atau sekitar 20.000 butir kelapa. Adapun berat per biji minimal lebih dari 9 ons.
“Adapun kelapa dikumpulkan dari berbagai daerah kabupaten di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah,” imbuh Syahrani.
Keberhasilan Koperasi Alumni Delapan Satu mendapat apresiasi dari Dinas Perdagangan Kalsel. Setidaknya pasar internasional sudah mulai mempercayai komoditas dari Kalsel.
“Bersama instansi terkait, tentu kami siap memberikan dukungan berupa kemudahan pengurusan dokumen, serta konsultasi dan promosi agar usaha dapat terus berkembang,” sahut Birhasani, Kepala Dinas Perdagangan Kalsel.
“Namun harus diingat agar kualitas produk harus terus dijaga, demikian pula kuantitas, kontinuitas dan harga yang bersaing,” tandasnya.