bakabar.com, JAKARTA - Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Polda Metro Jaya menggelar tes kesehatan bagi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Senin (6/3).
Salah satu tim Pusdokkes Polda Metro, dr Joshua menerangkan bahwa pelayanan kesehatan untuk menyasar korban yang masih bertahan di rumah yang telah hangus terbakar.
Pelayanan kesehatan dilakukan secara door to door, bukan ke lokasi pengungsian yang tersebar di sejumlah titik.
Baca Juga: Tiga Lampu Sorot Dipasang Terangi Rumah Korban Depo Pertamina Plumpang
"Kami melakukan pengecekan kesehatan, kami melakukan pemeriksaan kesehatan dan juga memberi pelayanan ataupun memberikan obat-obatan dan edukasi kesehatan bagi masyarakat-masyarakat yang terkena dampak kebakaran di sini," kata Joshua saat ditemui bakabar.com, di lokasi kebakaran.
Dari penelusuran tim Pusdokkes Polda Metro Jaya, para korban kebakaran mengeluhkan pegal-pegal dan sesak napas karena debu imbas kebakaran yang menghanguskan ratusan rumah.
Baca Juga: Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Butuh Alat Salat dan Pakaian
Kemudian pihaknya juga memberikan edukasi kepada masyarakat yang tinggal di lokasi yang masih rawan debu.
Baca Juga: Pertamina Beri Penanganan Terbaik dan Dampingi Korban Kebakaran Plumpang
"Sehingga banyak debu-debu yang mulai berterbangan sehingga kami edukasi mereka untuk senantiasa memakai masker. Kemudian kalau memang tidak kuat di sini, batuk-batuk semakin parah, alangkah lebih baiknya apabila tinggal di tempat pengungsian," ujarnya.
Diketahui, pengecekan kesehatan baru pertama kali dilakukan pasca kebakaran hebat Depo Pertamina Plumpang. Pihaknya pun akan terus melakukan pelayanan pengecekan warga secara door to door.
Kemudian pihaknya juga memastikan apabila warga yang akan menetap di kediamannya harus memakai masker dan mencukupi nutrisi bagi seluruh anggota keluarga.
