Politik Sepekan

POLITIK SEPEKAN: DPR Desak Usut KM 171 hingga Kisruh Masa Depan IKN

Riuh rendah peristiwa politik dan isu mengemuka membuat publik tercengang yang ditandai dengan sikap DPR RI yang mulai bersuara tentang tragedi KM 171

Featured-Image
Foto udara aktivitas alat berat yang diduga penambang ilegal di Km 171 Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan. Sumber: Dokumen laporan PT Arutmin Indonesia ke Polda Kalsel

bakabar.com, JAKARTA - Riuh rendah peristiwa politik dan isu mengemuka membuat publik tercengang yang ditandai dengan sikap DPR RI yang mulai bersuara tentang tragedi KM 171, Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.

Bahkan perang urat syaraf tentang silang pendapat bakal calon presiden soal masa depan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

bakabar.com merangkumnya dalam Politik Sepekan untuk menyajikan kaleidoskop peristiwa dan isu yang mengemuka di hadapan publik.

1. DPR Tuntut Polri dan Kementerian ESDM Usut Tragedi KM 171

Tambang Ilegal Km 171 Tanah Bumbu
Foto udara aktivitas alat berat yang diduga penambang ilegal di Km 171 Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan. Sumber: Dokumen laporan PT Arutmin Indonesia ke Polda Kalsel

Anggota Komisi III DPR RI, Hinca Panjaitan menuntut Polri dan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk terjun menuntaskan tragedi KM 171, Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.

Sebab jalan nasional yang longsor disinyalir merupakan dampak dari aktivitas tambang ilegal.

"Namanya tambang ilegal, yang pertama sekali bertanggung jawab secara penuh adalah lembaga negara pemberi izin, teknisnya ESDM harus mencari tahu siapa yang menyebabkan jalan itu longsor," kata Hinca kepada bakabar.com, Selasa (11/7).

Selengkapnya

2. Jokowi Setengah Hati Dukung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024

Jokowi
Presiden Joko Widodo disambut oleh bakal calon presiden PDIP Ganjar Pranowo saat tiba di Sekolah Partai Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (6/6). ANTARA/Mentari Dwi Gayati)

Presiden Jokowi dinilai semakin memastikan mengalirkan dukungannya kepada Prabowo Subianto dan mengabaikan keputusan PDI Perjuangan mengusung Ganjar di Pilpres 2024.

Sebab Jokowi masih setengah hati mendukung Ganjar Pranowo yang semula mengantongi dukungan PDI Perjuangan.

"Sikap politik Jokowi belum sepenuhnya kepada Ganjar Pranowo karena apa pun pada saat yang bersamaan pendukung Prabowo Subianto dan Gerindra mengklaim pilihan politik Jokowi pada 2024 mengarah kepada Prabowo," kata Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno, Minggu (9/7).

Selengkapnya

3. Anak Agung Laksono Bantah Isu Munaslub Golkar Singkirkan Airlangga

Agung Laksono
Ketua Umum Partai Golkar hasil Munas Ancol Agung Laksono (kedua kiri) bersama Anggota Tim Transisi Partai Golkar Siswono Yudhohusodo (kedua kanan) saat memberikan keterangan kepada awak media seusai melaksanakan rapat konsultasi dengan DPD I Partai Golkar hasil Munas Ancol, di Jakarta, Senin (25/1). (ANTARA FOTO/Ferdi Hamzah)

Anak dari Ketua Dewan Pakar DPP Partai Golkar, Agung Laksono, Dave Laksono membantah wacana bakal digelarnya Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) untuk menyingkirkan Airlangga Hartarto.

Dave yang juga Ketua DPP Partai Golkar juga menepis bahwa Munaslub akan menganulir jabatan Ketua Umum dan pencalonan Airlangga sebagai capres di Pilpres 2024.

"Tidak ada agenda atau kesempatan untuk melakukan munaslub," kata Dave di Jakarta, Senin (10/7).

Selengkapnya

4. DPR Sebut Transaksi 'Gendut' Kapolres Kotabaru Coreng Reputasi Polri

Rekening gendut Kapolres Kotabaru-bakabar.com
Kapolres Kotabaru AKBP Tri Suhartanto. Foto: Instagram/@PolresKotabaru

Anggota Komisi III DPR RI, Hinca Panjaitan menyebut transaksi 'gendut' Kapolres Kotabaru, AKBP Tri Suhartanto mencoreng reputasi Polri.

Sebab ia mempersoalkan anggota Polri yang berbisnis dan dikhawatirkan mengganggu tugas utamanya melayani masyarakat.

"Jika disebut soal berbisnis mobil, polisi itu bertugas bukan berbisnis. Berbisnis saja itu dia sudah tidak pas," kata Hinca kepada bakabar.com, Selasa (11/7).

Selengkapnya

5. Langgar Etik, Denny Indrayana Singgung Hubungan Ketua MK-Jokowi

Ketua MK dan Jokowi
Presiden RI Joko Widodo menikmati minuman kopi tubruk lokal di salah satu gerai di Jakarta Fair atau Pekan Raya Jakarta di Ji Expo Kemayoran, Rabu (14/6/2023) malam. ANTARA/Mentari Dwi Gayati

Eks Wamenkumham, Denny Indrayana menyerang balik langkah Mahkamah Konstitusi (MK) yang mengadukan dirinya melanggar etik ke Kongres Advokat Indonesia (KAI) terkait putusan sistem Pemilu 2024.

Denny bahkan menyinggung etik Ketua MK Anwar Usman yang asyik santap malam dengan Presiden Jokowi menjelang pembacaan putusan MK. Meskipun Jokowi kini menjadi kakak ipar Anwar Usman.

“Kalau MK sedemikian gigihnya mengadukan saya ke DPP KAI, karena isu etika, bagaimana sikap hakim-hakim MK melihat Ketua MK Anwar Usman bertemu Presiden Jokowi, pihak yang berhubungan dengan perkara di MK, hanya untuk sekedar makan malam, sebelum esoknya putusan sepenting-segenting sistem pemilu dibacakan?,” kata Denny melalui keterangannya, Jumat (14/7).

Selengkapnya

6. Ganjar Janji Lanjutkan Masa Depan IKN Nusantara

Ganjar Pranowo saat menghadiri Rakernas APEKSI di Makassar. (foto: Supriadi).
Ganjar Pranowo saat menghadiri Rakernas APEKSI di Makassar. (foto: bakabar.com/Supriadi).

Ganjar Pranowo bicara pembangunan IKN Nusantara dalam Rakernas Apeksi di Makassar. Katanya, ini masa depan Indonesia.

"Jadi jika orang bicara IKN, itu bicara masa depan Indonesia," kata Gubernur Jawa Tengah itu, Kamis (13/7). 

Selengkapnya

7. Anies Baswedan Tak Tertarik Bahas IKN Nusantara

Anies Baswedan Saat Menghadiri Rakernas APEKSI di Makassar. (Foto: Supriadi).
Anies Baswedan Saat Menghadiri Rakernas APEKSI di Makassar. (Foto: bakabar.com/Supriadi).

Bakal calon presiden Anies Baswedan mengaku heran seringkali ditanyai soal IKN Nusantara. Ia tak tertarik menjawab.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengaku tak habis pikir. Dirinya selalu dikaitkan soal IKN jika terpilih jadi presiden dalam Pemilu 2024 nanti.

“Saya juga kadang heran. Kenapa sering ditanyakan ya persoalan IKN ini apa ada masalah ya sebetulnya? Kok saya," ujar Anies saat hadir di Rakernas Apeksi di Makassar, Kamis (13/7).

Selengkapnya

8. Prabowo: IKN Nusantara Harus Tuntas

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto Hadiri Rakernas APEKSI di Makassar. (Supriadi).
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto Hadiri Rakernas APEKSI di Makassar. (Foto: bakabar.com/Supriadi).

Prabowo Subianto bertekad melanjutkan pembangunan IKN Nusantara. Katanya; harus tuntas.

Kata dia, pembangunan IKN harus dituntaskan. "Pasti lanjutkan. Kan sudah menjadi undang-undang," ucapnya usai menghadiri Rakernas Apeksi di Makassar, Kamis (13/7) tadi.

Sebab, bagi dia, pembangunan infrastruktur di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi saat ini sudah benar. Tak ada yang salah.

Selengkapnya

Editor


Komentar
Banner
Banner