bakabar.com, JAKARTA - Polres Aceh Barat masih mengusut dan menyelidiki insiden kebakaran konveyor atau alat pengangkut batu bara di Pelabuhan Jetty Meulaboh.
“Tim sudah melakukan olah tempat kejadian perkara, sudah ada barang bukti yang kita amankan di lokasi kejadian,” kata Kasat Reskrim Polres Aceh Barat Iptu Fachmi Suciandy kepada wartawan, Rabu (14/6).
Baca Juga: Pembatalan PLTU Batu Bara, IESR: Cara Hemat Biaya Pangkas Emisi Global
Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti, seperti abu sisa pembakaran di lokasi kejadian untuk menguak motif hingga penyebab kebakaran.
Kemudian pihaknya juga akan mengirimkan barang bukti tersebut ke Laboratorium Forensik di Medan, Sumatera Utara, sehingga nantinya diharapkan bisa mengetahui penyebab kebakaran.
Fachmi menambahkan pihaknya juga masih terus melakukan identifikasi dan pendalaman terkait kasus kebakaran di dermaga Pelabuhan Jetty Meulaboh, yang menghanguskan satu unit konveyor milik sebuah perusahaan tambang batu bara.
Baca Juga: Ancam Target Iklim, Bank Domestik Danai PLTU Batu Bara Adaro di Kaltara
Ia juga mengatakan tidak menutup kemungkinan pihaknya juga akan melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, guna mengungkap kasus ini.
“Konveyor dibakar atau terbakar belum kita ketahui (penyebabnya), masih menunggu hasil labfor nantinya,” pungkasnya.