bakabar.com, PELAIHARI - Seorang ODGJ atau orang dalam gangguan jiwa mengamuk di Bati-Bati, Tanah Laut, Senin (24/7) sore.
Seorang anggota polisi terluka saat mencoba mengamankan pemuda berinisial HD (34) tersebut ke Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum.
"Ketika akan dibawa, pelaku mengamuk dan lari ke arah Jalan Ahmad Yani," jelas Kepala Seksi Humas Polres Tala Iptu Hari Setiawan.
Baca Juga: Viral Seorang Pria BAB di JPO Semanggi Ternyata ODGJ
Kronologis bermula saat HD terlihat lalu lalang di jalan membawa sebilah parang. Sontak warga sekitar takut, demikian pula pengguna jalan. Jalan Ahmad Yani sempat padat merayap.
"Dia membawa parang yang diambil dari salah satu rumah warga," jelasnya.
Situasi tersebut membuat pihak kepolisian turun tangan. Empat anggota Polsek Bati-Bati diterjunkan ke lokasi kejadian.
Baca Juga: Viral Pria ODGJ Telanjang Bergelantungan di Mobil Diamankan di Kelapa Gading
Dibantu relawan BRC, mereka pun berusaha mengamankan HD agar tidak melukai warga lain.
Namun dalam upaya pengamanan, tangan seorang anggota polisi bernama Bripka Hendra Iskandar (39) terkena sabetan parang.
"Ketika akan diamankan dengan cara dibekap, dia berontak," ujar Hari.
Baca Juga: Anak Marinir Nyaris Diculik, Pelaku Diduga ODGJ
Bripka Hendra Iskandar yang terpegang parang pelaku mengalami luka di telapak tangan kirinya sepanjang 5 sentimeter dengan kedalaman 3 sentimeter.
HD beralamat di Jalan Datu Salingsing Desa Ujung RT 7. Diketahui sebelumnya ia pernah dirawat di RSJ Sambang Lihum.
Singkat cerita, sukses dibekap, ia diamankan ke Polsek Bati-Bati.
"HD juga pernah menjalani perawatan di RSJ Sambang Lihum," pungkas Hari.
