bakabar.com, JAKARTA - PT Kilang Pertamina Internasional Unit VI Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, menjamin pasokan bahan bakar minyak (BBM) ke Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Plumpang tetap aman dan lancar, setelah terjadi kebakaran.
Manager Communication, Relation & CSR Kilang Balongan Zulkifli melalui pesan tertulis yang diterima pada Minggu (5/3) memastikan kejadian yang dialami TBBM Plumpang pada Jumat (3/3) tidak akan mempengaruhi kegiatan operasional Kilang Unit VI Balongan, Kabupaten Indramayu.
"Tidak akan mempengaruhi kegiatan operasional Kilang Unit VI Balongan," katanya.
Untuk itu, masyarakat tidak perlu panik akan berkurangnya pasokan BBM khususnya ke wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.
Baca Juga: Ratusan Pengungsi Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Dipulangkan!
"Kami mengupayakan terpenuhinya kebutuhan energi nasional, khususnya menjaga agar pasokan BBM ke Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta dan sekitarnya tetap lancar," ujar Zulkifli.
Lebih jauh, Zulkifli menerangkan Kilang Unit VI Balongan, Indramayu saat ini tetap beroperasi normal dan aman. Kilang akan terus berkomitmen memenuhi kebutuhan BBM bagi masyarakat dalam negeri.
"Kilang tetap produksi dengan aman, dan penyaluran BBM juga normal," ujarnya.
Baca Juga: Potret Kelam-Becek Lokasi Kebakaran Depo Pertamina Plumpang
Kilang Unit VI Balongan, Indramayu, merupakan Kilang dengan kapasitas 150 MBSD yang menyumbang 12,1 persen dari kapasitas seluruh Kilang Pertamina di Indonesia.
Menurut dia, DKI Jakarta dan Jawa Barat sendiri menjadi wilayah utama pendistribusian produk dari Kilang Unit VI Balongan dengan estimasi besaran 82 persen, jika dibandingkan wilayah lainnya.
"Kami menjadi distributor BBM terbesar, khususnya untuk wilayah Jawa Barat, dan DKI Jakarta," tandasnya.