bakabar.com, JAKARTA - Pelatih Persis Solo, Leonardo Medina mengaku akan mengevaluasi penampilan anak asuhnya usai kalah dari Persebaya Surabaya di laga uji coba, Sabtu (24/6) malam.
Bermain di kandang sendiri, Stadion Manahan, Solo, Persis sebenarnya sudah unggul tiga gol lebih dulu, namun Persebaya berhasil membalikkan keadaan dan mengubah skor akhir menjadi 3-4.
Tiga gol Persis terjadi di babak pertama melalui Ramadan Sananta ('27), Fernando Rodriguez ('36), dan Moussa Sidibe ('42).
Persebaya kemudian melakukan comeback di babak kedua, tepatnya beberapa saat setelah Persis bermain dengan 10 orang usai bek Gavin Kwan mendapat dua kartu kuning sehingga harus keluar lapangan.
Baca Juga: Erick Thohir Enggan Bahas Jadwal Bentrok Piala Dunia U-17 dan Konser Coldplay
Empat gol Persebaya dicetak oleh Iqbal ('52, '59), Toni Firmansyah ('80), dan gol bunuh diri Arif Budiono ('84).
Usai laga, pelatih Persis Medina meminta maaf kepada para suporter, dan mengaku bertanggung jawab atas kekalahan timnya.
"Saya meminta maaf karena hasil pertandingan yang kurang bagus dan tidak memuaskan. Kami kehilangan percaya diri di babak kedua. Ini asalah tanggung jawab saya. Saya sekali lagi mohon maaf kepada para suporter," kata Leonardo Medina di laman resmi klub.
Hasil buruk ini menjadi perhatian penuh tim pelatih yang dipimpin Medina. Apalagi, kompetisi Liga 1 musim 2023/2024 akan bergulir pekan depan.
Baca Juga: Bima Sakti Pimpin Skuat Garuda di Piala Dunia U-17, Seleksi Tim Segera Dilakukan
"Kami menghadapi tim yang bagus, yakni Persebaya. Saya pikir pemain sudah coba untuk bermain bagus, tapi fisik masih jadi catatan untuk kami," lanjut Medina.
Striker Persis dan tim nasional Indonesia, Ramadan Sananta juga mengaku kecewa atas hasil tersebut.
Penyerang berusia 20 tahun itu tak menapik jika penampilan ia dan rekan-rekannya kurang percaya diri di babak kedua.
"Inilah sepak bola. Persebaya tim yang sangat bagus, mereka kompak pertahanannya, transisinya, dan menyerangnya. Di babak kedua, kami kurang percaya diri, yang menyebabkan Persebaya bisa mencetak gol ke gawang kami," tutur Ramadan Sananta.
