bakabar.com, JAKARTA – Bertepatan pada 19 Mei 2023, terdapat perayaan unik yang ada di Amerika Serikat, di mana pada tanggal tersebut sebagian warganya memperingati Hari Kesadaran Kesehatan Mental Tukang Cukur.
Perayaan yang terbilang unik tersebut dimaksudkan untuk mengapresiasi peran pemangkas rambut dalam tugasnya yang bukan hanya merapikan tubuh bagian kepala, tapi membantu peningkatan kesehatan mental.
Perayaan demikian berawal dari studi yang dilakukan oleh Lembaga kesehatan Amerika Serikat, National Institute of Health. Dalam studi tersebut ditemukan bahwa sebagian orang kulit hitam mengalami perbaikan kesehatan mental setelah mengunjungi tukang cukur.
Baca Juga: Jerat FOMO Jelang Konser Coldplay, Kenali Ciri dan Cara Mencegahnya!
Lebih lanjut, kebanyakan kalangan pria merasa terbuka untuk membagi cerita dan keluh kesahnya kepada tukang cukur. Hal itu disebut sangat membantu seseorang dalam pemulihan kesehatan mental.
Melalui hasil studi tersebut, pemerintah inggris menginisiasi program khusus yang diberikan kepada profesi pangkas rambut, untuk pembekalan mengenai kesehatan mental.
Sejak saat itu, sejumlah tukang cukur di Inggris tidak hanya menjalankan tugasnya untuk memangkas rambut, tapi juga memiliki peran penting sebagai terapis terutama bagi kalangan pria.
Baca Juga: Kalung Couple Kim Taehyung BTS dan Jennie BLACKPINK, Tanda Resmi Jadian?
Kemudian pada tahun 2021, perusahaan teknologi Booksy mengajak sejumlah komunitas tukang cukur di sejumlah negara untuk lebih meningkatkan perannya sebagai terapis dalam meningkatkan kesehatan mental pelanggan.
Oleh karena Hari Kesadaran Kesehatan Mental Tukang Cukur lahir sebagai bentuk dukungan atas profesi pemangkas rambut yang juga berperan sebagai terapis untuk meningkatkan kesehatan mental perlanggan terutama pada kalangan pria.