bakabar.com, JAKARTA - Kapolsek Sawah Besar AKP Dhanar Dhono Vernandhie mengakui terjadi aksi pencurian kendaraan bermotor yang gagal akibat terpergok warga di Sawah Besar, Jakarta Pusat.
Namun saat didapati hendak mencuri, para pelaku curanmor ini mengacungkan senjata airsoft gun dan meletuskannya ke udara sembari tancap gas untuk melarikan diri.
"Masih penyelidikan. Masih diproses oleh jajaran Reskrim," kata Dhanar, Jumat (12/5).
Baca Juga: Polisi Kejar 3 DPO Sindikat Curanmor Asal Lampung
Dhanar menerangkan pelaku curanmor terdiri dari dua orang yang semula hendak membobol kunci kontak sepeda motor.
Aksi mereka juga terekam kamera pengawas atau CCTV yang terlihat membagi tugas melancarkan aksinya.
Lalu para pelaku mendekati sepeda motor incarannya yang diparkir di depan selasar rumah warga.
Namun belum tuntas membobol, aksi mereka dipergoki warga yang langsung mengejar keduanya.
Para pelaku sadar dengan banyaknya warga yang mengejar sehingga membuat mereka terhimpit dan meletuskan senjata ke udara untuk menakuti warga.
Baca Juga: Belasan Kali Beraksi, Polsek Tambora Tangkap 12 Pelaku Sindikat Curanmor
Kemudian pihak kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengidentifikasi senjata yang digunakan merupakan jenis airsoft gun.
"Itu bukan senjata api, menurut saksi airsoft gun. Masih penyelidikan. (Saksi-saksi) sedang dimintai keterangan oleh Kanit Reskrim. Sekarang sedang pengumpulan bukti-bukti,” pungkasnya.
