Endometriosis biasanya dirasakan lewat rasa sakit yang berlebihan ketika menstruasi. Foto: peakSTOCK /istock photo
bakabar.com, JAKARTA – Banyak perempuan mengalami rasa sakit di daerah panggul selama menstruasi. Kondisi ini bisa jadi gejala endometriosis.
Rasa sakit yang timbul ketika menstruasi dapat bervariasi. Salah satunya adalah sakit di area panggul. Namun hal ini tidak boleh dianggap sepele jika terus menerus dirasakan.
Melansir World Health Organization, endometriosis merupakan suatu kondisi di mana jaringan yang menyerupai lapisan rahim tumbuh di luar rahim, yang dapat mengakibatkan nyeri panggul yang parah dan menghambat kemampuan untuk hamil.
Tanda dan Gejala Lainnya Terkadang, gejala endometriosis juga mencakup kelelahan, diare, sembelit, perut kembung, atau mual, terutama selama menstruasi.
Tingkat keparahan nyeri yang dialami oleh setiap individu mungkin tidak selalu menjadi indikator yang dapat diandalkan untuk menilai sejauh mana endometriosisnya.
Seseorang bisa memiliki endometriosis ringan dengan nyeri yang sangat parah atau sebaliknya, memiliki endometriosis yang lebih parah dengan sedikit atau tanpa rasa sakit.
Kapan Harus Menemui Dokter? Jika Anda mengalami tanda dan gejala yang mungkin menunjukkan adanya endometriosis, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter.
Endometriosis dapat menjadi kondisi yang menantang untuk diatasi. Namun, dengan diagnosis yang ditegakkan lebih awal, melibatkan tim medis multidisiplin, dan memahami dengan baik kondisi Anda, Anda dapat mengharapkan penanganan gejala yang lebih efektif.