bakabar.com, BANYUMAS - Namanya Rosiana Riswandi. Usianya 23 tahun. Ia baru melahirkan anak pertamanya empat bulan lalu. Namun pada masa membahagiakan ini, ia justru ditemukan tewas mengambang di bawah jembatan Sungai Pelus, Kelurahan Mersi, Purwokerto Timur, Banyumas, Selasa pagi (23/5).
Jenazahnya ditemukan pukul 06.30 WIB. Seorang warga yang hendak membeli rokok melihat tubuh perempuan mengapung di bawah jembatan Sungai Pelus, Kelurahan Mersi.
Temuan ini lalu dilaporkan ke Ketua RT setempat yang kemudian diteruskan ke Babinkamtibmas Kelurahan Mersi. Petugas Babinkamtibmas selanjutnya menghubungi BPBD Kabupaten Banyumas untuk mengevakuasi korban.
Baca Juga: Penganiayaan Juru Parkir di Banyumas Viral, Polisi Tangkap Pelaku di Kebumen
Setelah dievakuasi, identitas korban terungkap. Dialah Rosiana Riswandi, ibu rumah tangga yang lahir di Kedungbanteng namun tinggal di Mersi bersama suaminya.
Suaminya menuturkan tak ada yang aneh dari perilaku istrinya sebelum ditemukan tewas.
Pada Selasa, 23 Mei 2023 sekitar pukul 02.30 WIB, Rosiana masih berada di rumah bersama suami dan anaknya. Sekitar pukul 03.00 WIB, ia pamit tidur ke suaminya setelah semalaman mengurus anaknya yang berusia 4 bulan.
Baca Juga: Polisi di Purbalingga Rela Jadi Sopir Ambulans Demi Selamatkan Pasien Melahirkan ke RS
Ia meminta suaminya bergantian menjaga bayinya jika terbangun atau menangis. Namun karena lelah, ia tertidur hingga pagi.
Hingga terbangun, suami korban belum sadar istrinya sudah tak di kamar. Seperti biasa, ia menyempatkan membuka ponsel setelah bangun.
Sekitar pukul 06.00 WIB, ketika ia membuka media sosial Facebook, ia menemukan unggahan temuan mayat perempuan di Sungai Pelus dengan ciri yang sama dengan istrinya, berpakaian sweater abu-abu dan celana pink.
Baca Juga: Kisah Sedih Menantu di Purbalingga Temukan Ibu Mertua Mengambang di Dalam Sumur
Ia makin cemas ketika istrinya tak ada di kamar. Ia pun segera menuju lokasi penemuan mayat yang tak jauh dari rumahnya. Di lokasi, sudah banyak warga yang berkerumun. Ia menerobos kerumunan agar bisa melihat korban dengan jelas.
Begitu mendekat, seluruh tubuhnya langsung lemas ketika yang dilihatnya adalah Rosiana, istrinya. Seketika air matanya menetes. Tangis pecah di antara keriuhan warga.
"Dari keterangan keluarga korban, dua tahun lalu korban pernah mencoba bunuh diri tapi ketahuan warga dan diamankan Kapolsek Wangon," ujar Kasat Reskrim Polresta Banyumas, Kompol Agus, Selasa (23/5).
Baca Juga: Tak Lunasi BPIH, 32 Jemaah Haji Purbalingga Tak Berangkat ke Tanah Suci
Keluarga juga pernah memeriksa kondisi kejiwaan Rosiana ke RSU Hermina, Banyumas. Riwayat hidup Rosiana inilah yang kemudian dikaitkan dengan kematiannya hari ini.
"Keterangan keluarga korban kami dalami. Untuk tanda-tanda kekerasan sejauh ini masih nihil," ujar dia.