bakabar.com, PALANGKA RAYA - Persiapan paralimpian Kalimantan Tengah ke Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) 2021 di Papua, mulai memasuki tahap menentukan.
National Paralympic Committee (NPC) Kalteng segera menyeleksi atlet terbaik yang selanjutnya ditempatkan dalam Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) terpusat.
“Seleksi dijadwalkan, Minggu (1/8). Kami akan menyeleksi 40 dari 48 atlet sesuai kuota PB Perparnas,” ungkap Ketua NPC Kalteng, Deasy Olivia Christy, Sabtu (31/7).
Paralimpian yang lolos seleksi, langsung mengikuti pemusatan latihan daerah terpusat mulai 2 Agustus 2021 hingga menjelang keberangkatan ke Papua.
Dari 12 cabang olahraga yang dipertandingkan di Peparnas Papua 2021, Kalteng hanya mengikuti 7 cabang di antaranya.
Ketujuh cabang olahraga tersebut adalah angkat berat, renang, catur, panahan, bulutangkis dan tenis meja.
Penentuan cabang olahraga mempertimbangkan ketersediaan sarana dan prasarana latihan yang tersedia untuk atlet.
Sementara dari 7 cabang olahraga yang diikuti, Kalteng memiliki ekpektasi tinggi terhadap panahan.
Ekspektasi itu bukan tanpa alasan, mengingat panahan Kalteng berhasil meraih 1 emas, 1 perak dan 11 perunggu di Peparnas 2016 Jawa Barat.
“Mudah-mudahan dengan Pelatda terpusat selama tiga bulan dapat menggenjot performa atlet untuk meraih hasil maksimal,” tandas Deasy.
