Kebakaran Hutan

Menteri LHK Sebut Indonesia Berhasil Tekan Kebakaran Hutan selama 3 Tahun Terakhir

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya mengatakan selama tiga tahun terakhir, Indonesia berhasil menekan angka kebakaran hutan dan lahan.

Featured-Image
Menteri LHK sebut Indonesia berhasil turunkan angka kebakaran hutan dan lahan. (Foto: dok. Kementerian LHK)

bakabar.com, JAKARTA - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya mengatakan selama tiga tahun terakhir, Indonesia berhasil menekan angka kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) serta menanggulangi isu asap lintas batas.

"Kami perlu menggarisbawahi bahwa Indonesia telah sukses mencegah terjadinya kebakaran yang dapat menyebabkan kabut asap selama tiga tahun pandemi, dari 2020 sampai 2022," ujar Menteri LHK Siti Nurbaya ketika berbicara di Indonesia Pavilion COP-27 di Sharm el-Sheikh, Mesir yang diikuti virtual dari Jakarta, Minggu malam.

Siti menjelaskan, pengurangan deforestasi merupakan salah satu strategi untuk mencapai penyerapan bersih emisi gas rumah kaca (GRK) di sektor kehutanan dan penggunaan lahan atau FoLU Net Sink yang ditargetkan dicapai pada 2030.

Pemerintah terus menangani isu permasalahan kebakaran hutan dan lahan untuk menekan tingkat deforestasi, salah satunya dalam upaya pengendalian dan melibatkan masyarakat dalam Program Perhutanan Sosial.

Baca Juga: Hasil Uji Pertalite Capai 90,7: Tepis Simpang Siur Lebih Rendah dari Revvo 89

Baca Juga: Ketua KPK Temui Tersangka Korupsi Dinilai Membuka Ruang Intervensi

Menurut data SiPongi KLHK, kebakaran hutan dan lahan mencapai 296.942 hektare pada 2020, 358.867 hektare pada 2021 dan sampai dengan September 2022 telah mencapai 183.743 hektare.

Jumlah itu memperlihatkan penurunan signifikan dibandingkan 2019 ketika kebakaran hutan dan lahan terjadi di areal seluas 1,6 juta hektare.

Strategi implementasi FoLU Net Sink 2030 juga berfokus pada konservasi dan manajemen hutan berkelanjutan yang bertujuan untuk mengurangi degradasi hutan akibat penebangan kayu berlebihan dan perambahan hutan.

Indonesia juga terus mengambil langkah untuk perlindungan dan restorasi gambut dan mangrove.

Editor


Komentar
Banner
Banner