bakabar.com, JAKARTA – Ketika ingin menjual suatu produk sangat penting untuk mengetahui target konsumen yang dituju. Hal tersebut akan sangat mempengaruhi penjualan, karena dengan beda target market maka strategi dan teknik penjualan juga akan berbeda.
Fnb IDEA Expert, Founder Donuthing, Thick Toast dan Goerengan Valentino Ivan menjelaskan pentingnya mengetahui target pasar, karena akan mempengaruhi beberapa hal di antaranya seperti gaya konsumen, penentuan harga, penggunaan bahan baku, pelayanan sampai teknik marketing.
“Untuk pemula yang masih bingung mau mulai dari kelas yang mana, saya sarankan di kelas menengah,” ucapnya dalam webinar Pahami Market Insight, Kunci Keberhasilan Bisnis Kuliner Saat Ini, Senin (31/10).
Baca Juga: Punya Peluang Besar, Bisnis F&B Perlu Kembangkan Produk
Dengan Jumlah penduduk Indonesia saat ini, golongan kelas menengah menempati posisi terbanyak dengan sekitar 75,6 persen. Selain itu, kelas menengah juga terbagai menjadi 3 golongan mulai dari upper, mid, sampai lower middle class.
Selain itu, di kelas menengah juga didominasi oleh generasi milenial yang sangat bisa menjadi konsumen utama.
Untuk kelas atas biasanya dikategorikan dengan huruf A dan B, sedangkan untuk kelas menengah yaitu C sampai D, dan kelas bawah dengan huruf E sampai F.
Baca Juga: Utamakan Kualitas, Bisnis F&B Tidak Bisa Bertahan dengan Modal Viral
Dirinya memberikan contoh ketika membangun usaha ayam forever, yang memang sudah dari awal ditujukan untuk kelas menengah kebawah. Karena sudah ada beberapa gerai ayam seperti sabana atau hisana yang juga memiliki target market yang sama.
“Jadi saya tidak mengincar market yang mungkin diatasnya lagi seperti B karena sudah ada KFC yang mengisi atau mungkin ada yang lebih mahal lagi dan kita ga incar kesana,” tutupnya.
