beras lokal

Legislator Kaltim Minta Pemerintah Fokus Perhatikan Produktivitas Beras Lokal

Kalimantan Timur (Kaltim) merupakan daerah potensial untuk pengembangan pertanian. Pengembangan sarana pendukung menjadi hal penting untuk menjadikannya lumbung

Featured-Image
Anggota Komisi III DPRD Kalimantan Timur, Bagus Susetyo. Foto: Istimewa.

bakabar.com, SAMARINDA - Kalimantan Timur (Kaltim) merupakan daerah potensial untuk pengembangan pertanian. Pengembangan sarana pendukung menjadi hal penting untuk menjadikannya lumbung pangan.

Mewujudkan misi besar itu, Anggota Komisi III DPRD Kalimantan Timur, Bagus Susetyo mendorong keberlanjutan proyek irigasi, untuk peningkatan produktivitas beras lokal guna mewujudkan kedaulatan pangan di Benua Etam.

"Ketersediaan beras kita saat ini mencukupi, tapi itu bukan beras hasil pertanian Kaltim. Beras itu didatangkan dari Sulawesi dan Jawa," kata Bagus di Samarinda, Rabu (22/11).

Baca Juga: Harga Pangan Naik, DPRD Kaltim Minta Pemerintah Lakukan Operasi Pasar

Untuk itu, Bagus mempertanyakan upaya pemerintah untuk menghidupkan kembali proyek irigasi di Kabupaten Paser yang sempat terhenti. Padahal proyek itu sangat penting untuk produltivitas pertanian.

"Proyek irigasi di Paser telah menjadi salah satu prioritas dan itu bisa dikerjakan dengan APBD Kaltim. Itu berkaitan dengan permasalahan petani yang memerlukan pengairan sawah," ujarnya.

Dia juga meminta kepada pemerintah untuk tidak membatasi kuota pupuk bagi petani Kaltim dan memastikan distribusi tepat sasaran, serta fokus pada penyediaan alat-alat pertanian modern.

"Dinas Pertanian Kaltim menyampaikan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) sudah tidak banyak sekarang. Petani generasi muda juga agak sulit diajar," katanya.

Baca Juga: Anggota DPRD Kaltim Bicara Usulan Pemekaran Kutai Timur

Politikus Gerindra itu berharap pemerintah bisa membantu petani dengan mesin yang canggih dan melakukan pengawasan dari penanaman sampai panen agar dapat meningkatkan ketahanan pangan secara nasional terutama di Kaltim.

Selain itu, ia juga menyoroti perbaikan jalan desa yang menjadi akses hasil pertanian ke perkotaan. Ia meminta kepada pemerintah untuk mempercepat perbaikan jalan yang rusak di Kalimantan Timur.

"Kami dari DPRD akan terus mengawasi dan mendorong pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas infrastruktur di pedesaan, termasuk jalan desa dan jalan tani. Karena berkaitan dengan pengembangan sektor pertanian di Kalimantan Timur," kata Bagus. (ADV/DPRD Kaltim)

Editor


Komentar
Banner
Banner