bakabar.com, JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno menerangkan gelaran Langkah Bumi Festival (LMF) 2023 berperan dalam memperkuat misi Indonesia dalam mewujudkan ekonomi hijau.
Mengusung tema "One Action, One Earth"n memiliki arti satu aksi, satu bumi. LMF 2023 merupakan kolaborasi antara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dengan sejumlah pihak pihak swasta untuk mewujudkan bumi yang lebih lestari.
“Langkah Membumi Festival 2023 merupakan momentum untuk menguatkan komitmen kita menemukan solusi bersama dan menjadikan Indonesia pelopor perubahan menuju ekonomi hijau yang berkelanjutan di dunia,” ujar Sandiaga dilansir Antara, Minggu (26/11).
Baca Juga: Deforestasi Bayangi Lesunya Investasi di IKN
Sandiaga menerangkan selain dorongan global untuk menekan perubahan iklim menuju keberjalanjutan, LMF ini juga dilatarberlakangi semakin pesatnya pertumbuhan startup climate-tech dan ecopreneur. Dengan begitu dapat mewujudkan Indonesia sebagai poros ekonomi hijau.
Inovasi di sektor iklim berpotensi bisnis tinggi sangat bertebaran di Tanah Air, namun seringkali kurang mendapatkan paparan yang memadai. Sehingga, pagelaran ini diharapkan menjadi langkah untuk membuka akses bagi para wirausaha yang peduli terhadap masalah lingkungan untuk mengembangkan bisnisnya.
“Sektor ekonomi kreatif dapat menjadi penggerak utama ekonomi hijau dengan menciptakan produk dan inovasi teknologi yang berkelanjutan terhadap iklim," ujar Sandiaga.
Baca Juga: Ketahanan Pangan di IKN, Bapanas: Urgensi dari Ketahanan Nasional
Baca Juga: Walhi Ingatkan Pembangunan IKN Tak Mengulangi Kesalahan DKI Jakarta
Menparekraf mengatakan bahwa perkembangan ekonomi kreatif dan hijau pada sektor start up teknologi hijau ini melaju dengan pesat, sesuai dengan komitmen pemerintah mewujudkan target nol emisi di tahun 2060.
Indonesia juga telah berkomitmen untuk mewujudkan ekonomi hijau sebagaimana tertuang dalam rencana pembangunan jangka menengah Nasional 2020 - 2024.
“Sektor start up teknologi hijau pun berkembang cepat, seiring komitmen pemerintah mewujudkan nol emisi di tahun 2060, dan anak muda Indonesia memiliki peran penting dalam hal ini," pungkasnya.