bakabar.com, BANJARMASIN – Gempa menggetarkan wilayah Bengkulu dan Lampung, tak ada potensi tsunami.
Kendati begitu, laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bengkulu guncangan gempa bumi dirasakan cukup kuat selama 2-6 detik. Sebagian masyarakat dibuat panik. Mereka berhamburan keluar rumah.
Informasinya, guncangan dirasakan kuat di wilayah Kabupaten Muko-Muko, Bengkulu Selatan, Rejang Lebong, Kota Bengkulu, dan Bengkulu Utara. Demikian juga di Kabupaten Seluma, Kepahiang, dan Pesisir Tengah.
Laporan sementara, BPBD belum mendapati adanya korban jiwa maupun kerusakan materiel. Tim reaksi cepat BPBD Bengkulu telah diturunkan.
Gempa Lampung
Terbaru, gempa berkekuatan 5 magnitudo (M) juga menggetarkan wilayah Lampung, Rabu dini hari (24/8) sekira 02.46 WIB.
BMKG menyebut episenter gempa terletak pada koordinat 6,34° LS; 103,67° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 119 Km arah Selatan Kota Krui, Lampung pada kedalaman 43 Km.
“Gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia yang menunjam ke bawah Lempeng Eurasia, tepatnya di zona Megathrust,” kata Plt Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, dalam keterangan tertulis di Jakarta, dikutip bakabar.com dari Antara.
Kendati begitu, gempa tektonik tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
“Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami,” ujarnya.
Pemantauan yang dilakukan oleh pihak BMKG juga menemukan belum adanya indikasi gempa susulan.
“Hingga pukul 03.05 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan,” kata dia.
Karenanya, BMKG mengimbau masyarakat agar tetap tenang. Jangan terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Masyarakat juga diminta menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa tersebut.
“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah,” demikian disampaikan BMKG dalam keterangannya.
Sebelumnya gempa dengan magnitudo 6,3 mengguncang wilayah Bengkulu pada Selasa sekitar pukul 21.31 WIB, Selasa (23/8).
Episentrum gempa berada di 64 kilometer barat daya Kaur, Bengkulu, lokasi berada di 5.22 derajat Lintang Selatan dan 102.95 derajat Bujur Timur dengan kedalaman 12 kilometer.
BMKG juga memprediksi gempa yang mengguncang Bengkulu tersebut tidak berpotensi tsunami.
