bakabar.com, BEKASI -Arema FC selangkah lagi akan mengunakan Stadion Patriot Chadrabaga sebagai Markas mereka, setelah disanksi oleh PSSI tak boleh bermain di kandang dan harus bermarkas sejauh 250 KM dari Malang buntut Tragedi Kanjuruhan.
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kota Bekasi Ahmad Zarkasih, memberikan lampu hijau untuk Singo Edan bermarkas di Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi.
"Pembicaraan awal dengan manajeman Arema Sudah, kita menyambut baik mereka," ucap Zarkasih saat dikonfirmasi bakabar.com, Sabtu (21/1).
Zarkasih mengatakan bahwa saat ini pihak sedang menunggu surat resmi dari manajemen Arema untuk pemakaian Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi.
"Tinggal kita minta surat resmi nya dari Arema," kata Zarkasih.
Baca Juga: Arema FC Incar Stadion Patriot Sebagai Markas, Suporter Bekasi : Tolak Keras
Namun, terkait dengan penolakan dari para suporter Bekasi yang menolak Arema menggunakan Stadion Patriot, Dispora menganggap hal tersebut bukanlah ranah mereka.
"Terkait suporter bukan ranah kami," ujar Zarkasih.
Diketahui saat ini Stadion Patriot Candrabhaga sudah dijadikan markas tiga klub Indonesia, seperti Liga 1 Persija Jakarta, Liga 2 FC Bekasi City, dan Liga 3 Persipasi Kota Bekasi.
Pantauan bakabar.com dilokasi, Selain digunakan tiga klub Indonesia, Stadion Patriot Candrabhaga juga bisa dipakai umum untuk melakukan pertandingan Fun Game.
Beberapa rumput Stadion Patriot Candrabhaga tepatnya di tengah lapangan dan disisi area gawang sudah mulai rusak.
Baca Juga: Terlibat Kasus Pelecehan Seksual, Dani Alves Dipecat dari Klub Meksiko Puma
Zarkasih menyebut pihaknya akan menyiapkan sarana Stadion Patriot Candrabhaga lebih maksimal, ketika Arema secara resmi bermarkas di Kota Bekasi.
"Menyiapkan sarana sebaik mungkin bang," sambung zarkasih.
Sementara itu rencana Arema FC menggunakan Stadion Patriot Candrabhaga sebagai home base. langsung di sikapi oleh suporter Persipasi yang secara lantang menolak tim berjuluk Singo Edan bermarkas di Bekasi.
"Kalau dari Suporter sendiri intinya ya bakalan menolak lah sama dengan kota lain," ucap ketua Basis Suporter Persipasi Curva Nord Bekasi (CNB) Agus Leo.
