bakabar.com, JAKARTA - Ledakan tabung gas 3 Kg mengakibatkan dua nyawa melayang terjadi di rumah warga di Tebet, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.
Hingga kini polisi pun masih memasang garis polisi di lokasi rumah warga tempat tabung gas tersebut meledak.
Pantauan hingga kini di lokasi Jalan Tri Jaya III RT 08 RW 07 Nomor 15 Kelurahan Tebet Barat, Tebet, Jakarta Selatan, atap rumah yang jebol akibat ledakan tabung gas tersebut diganti sementara dengan terpal.
Penghuni rumah yang mengalami ledakan tabung gas tersebut juga sedang mengungsi karena kerusakan yang terjadi di rumah tersebut.
Baca Juga: Tabung Gas Meledak Saat Iduladha, Rumah Terbakar di Cengkareng
Selain atap rumah yang jebol, dinding rumah juga mengalami keretakan akibat ledakan, diketahui lantai dua bagunan rumah terbuat dari tripleks dan kini dalam keadaan jebol akibat ledakan.
Kapolsek Tebet Kompol Chytia mengatakan kejadian ledakan Tanung gas tang menewaskan dua orang tersebut terjadi pada Senin 26 Juni 2023 sekitar pukul 04.45 WIB diri hari saat penghuni sedang akan memasak.
Keterangan polisi, diketahui saksi sempat mencium bau gas sesaat sebelum terjadinya ledakan yang mematikan tersebut.
"Menurut keterangan saksi, pada saat gas akan dinyalakan, sudah tercium bau gas," ujar Chytia dalam keterangannya dikonfirmasi, Jumat (7/7).
Baca Juga: Tabung Gas 12 Kg di Kebun Jeruk Meledak, Empat Rumah Rusak, Satu Terluka.
Akibat kejadian tersebut korban tewas diketahui bernama Wida Susanto (30).
"Wida ini kebetulan tukang gas dan didatangi ke rumah (untuk dimintai tolong), kemudian dinyalakanlah oleh Saudara Susanto dengan Pak Lukman Hakim," ujarnya.
Namun saat kompor dinyalakan, ledakan pun terjadi seketika dan menimbulkan percikan api hingga mengakibatkan korban Wida terpental dan mengalami luka bakar.
"Ternyata, pada saat dinyalakan, langsung terjadi ledakan yang berasal dari tabung gas 3 kg tersebut. Akibat ledakan yang mengakibatkan keluar api dan membakar para korban," ujarnya.
Sementara korban tewas lainnya yakni seorang anak lelaki bernama Mustofa (7) yang juga meninggl dunia dalam perawatan di rumah sakit.
Total ada 8 orang yang menjadi korban ledakan tabung gas tersebut, dua korban diantaranya meninggal dunia saat menjalani perawatan di RSCM.
