bakabar.com, JAKARTA - Kunyit punya seribu manfaat di dalamnya. Paling terkenal untuk meredakan asam lambung, maag, GERD dan gangguan pencernaan lainnya.
Salah satu bumbu dapur yang memiliki sejuta manfaat, tumbuhan satu ini telah lama dijadikan pengobatan tradisional dalam meredakan beberapa penyakit.
Diketahui bahwa senyawa kunyit yang berwarna kuning tersebut memiliki senyawa anti inflamasi dan antioksidan polifenol, dengan kemampuan antivirus, anti bakteri dan juga antikanker yang kuat.
"Bahan aktif dalam kunyit yang bernama kurkumin dapat meningkatkan ekosistem mikroba dalam usus," kata Prof. dr. Zubairi Djoerban, Dokter Spesialis Onkologi mengutip akun X (@ProfesorZubairi), Senin (8/1).
Diketahui bermanfaat meredakan maag, GERD dan infeksi saluran pencernaan. Selain itu, kunyit turut meredakan nyeri radang sendi dan mengatur menstruasi.
Mengutip Healthline, sebuah artikel pada tahun 2019 menunjukkan aktivitas anti-tumor, anti-inflamasi, dan antioksidan kurkumin dalam pengobatan masalah pada saluran pencernaan.
Kurkumin melindungi usus dari kerusakan akibat NSAID dan agen berbahaya lainnya. Berperan mengendalikan bakteri dan bekerja secara aktif dalam membunuh sel kanker di usus.
Tak hanya sebagai anti inflamasi, kurkumin juga meningkatkan hormon serotin, dopamin dan kortisol dalam mengontrol perasaan menjadi tenang dan senang.
Penelitian lain menunjukkan, dosis kurkumin per hari adalah 4.000-8.000 mg perhari atau hingga 12.00 mg. Dosis ini dapat dikonsumsi dalam bentuk bubuk atau memarut kunyit tersebut.
Mengolah Kunyit Sebagai Obat Tradisional
Di Indonesia kunyit telah lama digunakan sebagai obat tradisional, ekstrak kurkumin dan kunyit sendiri telah dipopulerkan dalam kemasan jamu yang menyegarkan.
Tak hanya jamu, kunyit juga bisa diolah sebagai tambahan pada teh pagi. Dengan mencampurkan irisan atau rebusan kunyit dan tambahan madu dalam secangkir teh hangat untuk memulai hari.
Sebagian yang lain juga membuat ramuan yang memadukan kunyit, jeruk nipis, jahe dan sereh yang direbut hingga mendidih. Minuman ini dikonsumsi pagi hari dalam keadaan perut kosong. Konon, minuman ini baik untuk daya tahan tubuh dan mereka yang sedang diet.