“Kita habis-habisan di sini, tapi di lain agak longgar. Tiba-tiba muncul di Tabalong. Tapi adanya kasus ini bukan berarti kita tidak bekerja atau lalai, melainkan kita tidak mengetahui secara integral bahwa penularan Covid-19 bisa masuk dari mana saja,” jelas Anang.
Sementara itu, Kapolres Tabalong AKBP M Muchdori mengatakan sudah melakukan tracking dan tracing namun tetap saja penularan di KPP Pratama Tanjung. KPP juga memiliki cabang di Balangan dan HSU.
“Kita tidak melebar ke mana-mana namun faktanya pegawai KPP Pratama Tanjung sering pulang pergi dari bertugas di HSU dan Balangan ke Tabalong,” kata Muchdori.
Ditambahkannya semua harus menjaga diri masing-masing dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Karena kalau kita tertular, tentu akan menularkan ke orang lain," ujarnya.