bakabar.com, TANJUNG - Klaster perkantoran Covid-19 rupanya sudah menyasar ke Kabupaten Tabalong.
Sebanyak 19 orang pegawai Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Tanjung positif terpapar virus corona.
Mereka yang dipastikan positif Covid-19 menjalani tes swab beberapa hari lalu. Hasilnya baru diketahui Selasa (22/9).
Belasan Pegawainya Terpapar Covid-19, KPP Pratama Tanjung Tutup 3 Hari
Dari 83 orang yang mengikuti test swab, 19 orang di antaranya positif. Sementara 20 pegawai lainnya belum menjalani swab karena masih cuti.
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel melaporkan di Tabalong ada penambahan kasus positif sebanyak 39 orang, 19 di antaranya pegawai di KPP Pratama Tanjung.
“Ini artinya sejak 6 bulan terakhir baru pertama kalinya terjadi klaster perkantoran di Tabalong,” kata Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani, Rabu (23/9).
Dari 19 orang itu merupakan pelaku perjalanan yang tugasnya bolak-balik Balangan-Tanjung dan Hulu Sungai Utara-Tanjung.
Semula bupati mengira mereka yang terpapar dari Banjarmasin. Justru dari wilayah yang tetangga yang berbatasan langsung dengan Tabalong.
Makanya ia menekankan penanganan Covid-19 ini harus dilakukan secara integral tidak parsial.
Bupati Geram…
Baca selengkapnya selanjutnya…..
“Kita habis-habisan di sini, tapi di lain agak longgar. Tiba-tiba muncul di Tabalong. Tapi adanya kasus ini bukan berarti kita tidak bekerja atau lalai, melainkan kita tidak mengetahui secara integral bahwa penularan Covid-19 bisa masuk dari mana saja,” jelas Anang.
Sementara itu, Kapolres Tabalong AKBP M Muchdori mengatakan sudah melakukan tracking dan tracing namun tetap saja penularan di KPP Pratama Tanjung. KPP juga memiliki cabang di Balangan dan HSU.
“Kita tidak melebar ke mana-mana namun faktanya pegawai KPP Pratama Tanjung sering pulang pergi dari bertugas di HSU dan Balangan ke Tabalong,” kata Muchdori.
Ditambahkannya semua harus menjaga diri masing-masing dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Karena kalau kita tertular, tentu akan menularkan ke orang lain," ujarnya.