bakabar.com, PALANGKA RAYA - Konflik internal Partai Demokrat yang menyerempet rumah tangga Wakil Wali Kota Palangka Raya Umi Mastikah, makin runyam. Ia dan suami ingin berpisah.
Umi sepertinya mantap untuk berpisah dengan Ketua Komisi IV DPRD Kalimantan Tengah, Sriosako. Mediasi keduanya di Pengadilan Agama (PA) Palangka Raya, Kamis (15/6) tadi, gagal.
Dalam mediasi, pasangan politikus Demokrat ini terlihat hadir. Umi dikawal Satpol PP, sementara Sriosako datang sendiri.
Baca Juga: Demokrat Kalteng Lagi Tegang: Konflik Partai Nyerempet Rumah Tangga
Pasca pertemuan itu, Umi bungkam. Ia tak menanggapi pertanyaan wartawan dan bergegas pergi meninggalkan kantor pengadilan.
Sementara itu, Sriosako mau berbicara. Ia menyebut pertikaian rumah tangga mereka bakal berlanjut ke persidangan.
"Saya sebagai tergugat, akan koperatif dan menjawab apa yang menjadi tuduhan dan perkara kepada saya," ujarnya.
Baca Juga: Kembali 'Digoyang', Demokrat Tegaskan Dukung AHY
Kata Sriosako, jika hasil proses sidang nantinya berbuah perceraian, ia menerima saja. "Apabila perceraian ini adalah akhir dari jodoh kami, maka itu sudah takdir," ungkapnya.
Terpisah, Juru bicara PA Kelas I Palangka Raya, HM Azhari mengungkapkan, sidang perdana perceraian ini bakal digelar akhir Juni.
"Untuk sidangnya nanti akan dilaksanakan pada hari Kamis, 22 Juni 2023 mendatang, dengan agenda pembacaan surat gugatan, dan akan dilaksanakan secara tertutup," terangnya.