bakabar.com, MARTAPURA - Belum sebulan ditugaskan sebagai kepala toko Indomaret, AR alias Fiqi (27) menilap uang kasir Rp96 juta untuk main judi online atau slot.
AR adalah kepala toko Indomaret di Tanjung Rema Darat, Martapura, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalsel. Sebelumnya, ia menempati Indomaret Panglima Batur, Banjarbaru.
Pelaku sempat melarikan diri usai pihak perusahaan melaporokan ke Polres Banjar pada 8 November 2023.
Setelah serangkaian penyelidikan, tim gabungan Polres Banjar akhirnya berhasil menangkap AR di kediamannya di Desa Sungai Tuan Ulu, Kecamatan Astambul, Banjar, pada 20 Desember lalu.
"Benar pelaku sudah diamankan. Dia mengakui perbuatannya sudah dua kali menggelapkan uang perusahaan," ujar Kasat Reskrim Polres Banjar, AKP Bara Pratama Maha Putra melalui Kanit Pidum, Ipda Rizky Febrianto, kepada bakabar.com Kamis (28/12).
Ipda Rizky mengatakan, AR sebagai kepala toko bertugas menyetor duit kasir ke perusahaan namun tidak ia setorkan.
"Ada jam tertentu tiap hari ia harus menyetorkan duit ke perusahaan, tapi malah dibawah kabur," kata Ipda Rizky.
Setelah pelaku ditangkap, kata Ipda Rizky, tidak ada lagi uang hasil menilap tersebut.
"Uangnya sudah habis untuk judi online atau slot," kata Ipda Rizky.
Rizky menambahkan, pelaku disangkakan melanggar pasal penggelapan dalam jabatan, yaitu pasal 374 KHUP. Adapun ancaman hukuman paling lama 5 tahun penjara.
