bakabar.com, BEKASI - Aliran kali Bekasi tercemar limbah pabrik. Berubah warna menjadi hitam dan mengeluarkan aroma yang tidak sedap.
Plt Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto nyeloteh di akun Twitter pribadinya. Ia menulis penyebab cemar itu lantaran limbah tiga perusahaan asal Kabupaten Bogor.
"Ditemukan tiga perusahaan yang mencemari aliran Sungai Cileungsi yang berada di wilayah Kabupaten Bogor," tulis Tri, dikutip bakabar.com, Minggu (13/8) sore.
Hasil itu terungkap setelah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bekasi, menggelar patroli sungai. Bersama DLH Jawa Barat dan Tim Komunitas Peduli Sungai Cikeas Cileungsi.
Baca Juga: Pencemaran Air Sungai di Pamekasan Disinyalir Akibat Zat Pewarna Batik
Dalam patroli itu, mereka melakukan penelusuran terkait kali Bekasi yg tercemar. Tri menyebut, pencemaran itu menganggu pasokan air bersih Perusahaan Daerah (Perumda) Tirta Patriot.
Sehingga, sebagai alternatif air dari aliran Kalimalang dimanfaatkan untuk menjaga pasokan air bersih. Namun, ternyata ditemukan hambatan sehingga diperlukan waktu untuk normalisasi.
"Aliran air dari saluran irigasi tersebut terhambat karena dampak dari lanjutan pembangunan Tol Becakayu. Saat ini sedang dilakukan normalisasi," jelasnya.
Tri lantas mengimbau warganya. Jika merasa pasokan air bersihnya terganggu, maka kirim permintaan mobil tanki air bersih melalui Whatsapp 087875163845.