bakabar.com, BANJARMASIN - Penipuan menggunakan akun WhatsApp kembali terjadi. Kini yang menjadi korban Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Banjarmasin, Machli Riyadi.
Dalam pesannya mengatasnamakan Machli, pelaku minta transfer dana Rp10 juta ke beberapa kontak. Wartawan bakabar.compun tak luput dari sasaran pelaku untuk minta transfer dana.
Dalam pesannya, pelaku yang mencatut nama Machli Riyadi itu meminta pinjam dana dengan alasan ada keluarga yang sakit dan segera dilakukan tindakan operasi.
Peretas berjanji akan mentransfer dana ke CIMB Niaga dengan nama Muhammad Nur.
Saat dikonfirmasi kebenaran permintaan transfer tersebut, Machli menegaskan akun tersebut adalah akun palsu dari orang tak bertanggung jawab.
“Klarifikasi kalau ada nomor yang masuk mengatasnamakan nama saya Machli Riyadi untuk meminta sejumlah dana. Itu akun bohong, bukan punya saya,” tegasnya.
Machli berkata dirinya cuma memakai satu nomor sim card. Itu sebabnya, Machli memastikan tidak memakai nomor WhatsApp yang mengatasnamakan dirinya meminta sumbangan.
“Saya tidak punya nomer HP, selain 08125002xxx. Jadi mohon dimaklumi. Ancam orangnya untuk dilaporkan ke pihak berwajib tolong sebarkan,” imbuhnya.
Ia hanya bisa berharap bisa ketemu pelaku yang mencatut namanya menggunakan akun WhatsApp.
Baca Juga:Pengguna WhatsApp PerluUpdateAplikasi
Baca Juga:Suka Pakai Telepon WhatsApp? Waspadai Spyware Israel!
Reporter: Bahaudin Qusairi
Editor: Syarif