piala FA

Juara yang Tersingkirkan, Ada Apa Dengan Liverpool?

Liverpool kembali menderita kekalahan dan tereliminasi dari ajang kompetisi, setelah keunggulan sementaranya berhasil dibalikkan oleh Brighton menjadi 2-1.

Featured-Image
Juara Piala FA musim lalu, Liverpool tersingkir di putaran keempat kompetisi musim ini usai kalah 2-1 dari Brighton, Minggu (29/1) malam WIB. (Foto: dok. dailymail)

bakabar.com, JAKARTA - Liverpool kembali menderita kekalahan dan tereliminasi dari ajang kompetisi, setelah keunggulan sementaranya berhasil dibalikkan oleh Brighton menjadi 2-1 pada putaran keempat Piala FA, Minggu (29/1) malam WIB.

Dengan kegagalannya itu, The Reds kini hanya menyisakan satu peluang yaitu Liga Champions, setelah musim lalu berhasil menyabet dua gelar.

Sebagai pemegang juara Piala FA tahun lalu, Liverpool gagal tahun ini di putaran keempat, menyusul ketidak mampuannya mempertahankan gelar Carabao Cup yang lebih dulu sirna.

Mereka kini berada di urutan kesembilan Liga Inggris, jauh tertinggal dari Arsenal di posisi puncak, yang tentu saja membuat gelar juara Premier League hanya tinggal kenangan.

Bahkan, penampilan Liga Champions musim ini bisa jadi tidak terwujud di tahun depan, mengingat Liverpool masih tertinggal dengan defisit 10 poin dari peringkat keempat.

Baca Juga: Newcastle United Boyong Anthony Gordon dari Everton

“Musim ini sama sekali tidak cukup bagus. Pada awal tahun [2023] kami menginginkan awal yang baru tetapi itu tidak terjadi, kami bahkan lebih buruk. Di liga, kami belum cukup baik dan sekarang keluar dari kedua piala [Carabao dan FA],” ujar bek kiri Andy Robertson setelah laga kontra Brighton kepada ITV Sport.

Cedera memiliki peran penting di penampilan buruk anak asuh Jurgen Klopp pada musim ini. Striker Mohammed Salah tidak efektif seperti musim sebelumnya setelah kehilangan dua rekan lini depan Sadio Mane yang pergi ke Jerman dan Firmino akibat cedera.

Belum lagi Luis Diaz yang juga memiliki masalah sama, cedera, ditambah penyerang mahal asa Uruguay, Darwin Nunez belum bisa menunjukkan performa meyakinkan.

Industri lini tengah The Reds yang musim lalu juga tampil cukup mengesankan berubah menjadi keburukan, ditambah perekrutan terakhir di posisi itu, Naby Keita dan Alex-Oxlade Chamberlain tidak konsisten menjaga performa.

Baca Juga: Liverpool Keok 1-2 dari Brighton di Piala FA, Klopp Akui The Reds Butuh Perbaikan

Klopp bahkan lebih memillih pemain muda berumur 18 tahun, Stefan Bajcetic disbanding Jordan Henderson dan James Milner untuk menjadi rekan Fabinho – Chamberlain melawan Brighton malam tadi.

“Anda tidak dapat menentukan satu hal, ini lebih dari itu. Kami perlu mendapatkan kepercayaan diri kembali, lebih mudah diucapkan daripada dilakukan, dan begitulah cara kami mendapatkan hasil lebih baik,” tambah Robertson.

Kepercayaan diri mungkin memang menjadi hal yang paling dibutuhkan untuk kebangkitan Liverpool. Mereka kemudian juga akan menghadapi musuh bebuyutan, rival sekota, Everton dalam derby Meyserside di Februari.

Editor
Komentar
Banner
Banner