bakabar.com, BANJARBARU - Presiden Joko Widodo dibuat semringah oleh laporan Wali Kota Banjarbaru M Aditya Mufti Ariffin. Ovie -sapaan karib Aditya-adalah salah satu pejabat yang ikut menyambut kedatangan Jokowi dalam lawatannya ke Kalimantan Selatan.
Setibanya di Novotel Banjarbaru, Wali Kota Ovie ikut menyambut hangat kedatangan orang nomor 1 di Indonesia itu.
Dari kejauhan, keduanya sudang saling melempar canda seraya berdiskusi ringan saat menuju ke dalam lobi hotel.
Momen singkat itu rupanya dimanfaatkan Presiden Jokowi untuk bertanya kepada Ovie ihwal perkembangan Kota Banjarbaru.
Baca Juga: Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Kalsel, Banjarbaru Juaranya
Baik itu perkembangan nilai uang atau inflasi yang terjadi belakangan waktu, indeks pertumbuhan ekonomi hingga angka kekurangan gizi anak atau stunting.
Menjawab pertanyaan dari Jokowi tersebut, Ovie lantas melaporkan pencapaian Kota Banjarbaru sepanjang kepemimpinannya.
Termasuk, pertumbuhan ekonomi di Banjarbaru pada 2022 dengan capaian 7,93 persen. Yang membuat ibu kota baru Kalsel itu menduduki peringkat tertinggi di Kalsel serta mencatatkan sejarah baru.
Fakta ini pun sempat membuat Jokowi terkejut.
"Wah, tinggi banget," ucap Presiden Jokowi sembari tersenyum mengapresiasi kinerja Ovie selaku kepala daerah.
Baca Juga: Jokowi Tiba di Kalsel, Gak ke Km 171 Pak?
Ovie juga menyampaikan bahwa pihaknya bersama masyarakat Kota Banjarbaru sangat antusias dalam menyambut kedatangan Presiden Jokowi.
Seusai pertemuan tersebut, Ovie berharap rangkaian agenda kunjungan sang presiden di Kalsel dapat berjalan lancar.
"Banjarbaru dipercaya menjadi salah satu daerah yang menjadi tempat kegiatan agenda kunjungan bapak presiden. Tentu ini menjadi kebanggaan bagi kita. Semoga selama kunjungan beliau semua acara beliau dapat berjalan lancar," ujarnya.
Baca Juga: Salah Kaprah Penetapan Tersangka di Tragedi Km 171 Satui
Berbagai rangkaian kegiatan mewarnai kunjungan Presiden Jokowi ke Kalsel. Di antaranya Muktamar Rabithah Melayu Banjar di Kabupaten Tabalong.
Kunjungan ke Pasar Astambul di Kabupaten Banjar sekaligus menyerahkan bantuan langsung tunai (BLT) dan modal usaha kepada para pedagang.
Selanjutnya, peresmian Sistem Penyediaan Air Minum Tahap Dua di Balai Pengelola Air Minum Banjarbakula dan jumatan di Masjid Agung Al-Munnawarah di Jalan Trikora, Banjarbaru.
