bakabar.com, JAKARTA - Jelang kompetisi Liga 1 musim 2023/2034, Persija Jakarta masih mengupayakan Stadion Gelora Bung Karno (GBK) untuk menjadi markas utamanya.
Namun meski menargetkan GBK sebagai markas utama, tim Macan Kemayoran juga memiliki opsi stadion lain.
Presiden Persija, Mohammad Prapanca mengaku tidak menutup kemungkinan untuk melobi Jakarta International Stadium (JIS) sebagai pilihan kedua timnya untuk dijadikan markas.
“Targetnya musim depan Persija akan bermain di Stadion Gelora Bung Karno (GBK)," kata Prapanca, Kamis (4/5).
Baca Juga: Real Madrid Selangkah Lagi Datangkan Jude Bellingham
"Selain itu Ketua DPRD Bapak Prasetyo pun sudah berkomitmen bahwa sudah melakukan komunikasi dengan PJ Gubernur (Heru Budi Hartono) dan Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Iwan Takwin). Jadi ada kemungkinan untuk musim depan atau dua musim lagi Persija bisa memakai Jakarta International Stadium,” lanjutnya.
Selain itu, Persija juga optimis melakoni musim baru Liga 1 setelah berhasil merekrut dua pemain anyar pada bursa transfer 2023-2024.
“Melihat dari kinerja musim lalu, kami merasa sudah cukup siap untuk musim depan. Mungkin kami akan menyelesaikan hal yang belum selesai di musim lalu, seperti contohnya infrastruktur dan program komersial Persija. Tentunya dengan draf skuat yang sudah disetujui dengan pelatih kami,” tambah Prapanca.
Baca Juga: Erik Ten Hag: MU Belum Tentu Belanja Pemain di Musim Panas
Macan Kemayoran telah memgumumkan dua pemain barunya yaitu Akbar Arjunsyah sebagai bek tengah dan patriot Timnas Indonesia, Rizki Ridho.
Meski telah dihuni dua pemain terbaik Timnas, nyatanya banyak yang harus dipersipakan Persija sebelum dimulainya Liga 1.
“Pada prinsipnya peta skuat untuk musim depan sudah ada. Tapi saya harus melakukan pertemuan lagi dengan para pelatih dan membicarakannya dengan wakil presiden tim, Ganesha (Putera) untuk membuat draf final skuat Persija. Rencana kami di musim depan akan lebih tinggi lagi,” ujar Prapanca.
Diketahui, Persija merekrut Rizki Ridho dengan harga Rp5,6 miliar dari Persebaya. Punggawa Timnas berusia 21 tahun itu diminati Persija lantaran prestasinua dikancah internasional sangat bagus selama berseragam garuda.
Adapun dengan Akbar, bek yang juga berusia 21 tahun itu direkrut dari Gresik United dengan kontrak 2 tahun.