bakabar.com, MARABAHAN - Identitas jasad pria mengapung di Sungai Nagara, Banua Anyar, Kabupaten Batola (Barito Kuala) akhirnya terungkap.
Ternyata ia adalah M Mahbub Rahman (MMR). Pria berusia 36 tahun warga Desa Sungai Salai, Kecamatan Candi Laras Utara, Tapin.
"Identitas dipastikan oleh adik kandung korban," papar Kapolres Batola AKBP Diaz Sasongko, melalui Kasi Humas AKP Abdul Malik.
Baca Juga: Ngeri! Polisi Pastikan Jasad Kedua Korban Dicor di Dalam Rumah
Identifikasi jasad berdasar ciri-ciri fisik. Seperti bentuk muka, janggut, kumis dan baju yang dikenakan korban.
Selesai pemeriksaan fisik luar di RSUD Abdul Aziz Marabahan, selanjutnya jenazah dibawa ke RSUD Ulin Banjarmasin guna autopsi.
Keputusan pemeriksaan lebih lanjut didasari kondisi kedua lengan korban yang hampir putus, serta luka di bagian pinggang.
Baca Juga: Mayat Pria Ditemukan Mengapung di Banua Anyar Batola, Diduga Warga Tapin
"Terkait penyebab luka dan sebagainya, kami masih melakukan penyelidikan. Juga dibutuhkan keterangan dokter untuk memperkuat kesimpulan," tambah Kasat Polairud AKP Suprianto.
Jenazah MMR ditemukan mengapung sekitar pukul 07.00 oleh warga di Sungai Nagara tepatnya perairan Desa Banua Anyar, Bakumpai, Barito Kuala, Selasa (7/3) pagi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban biasanya berjualan menggunakan kelotok dari tongkang ke tongkang batu bara. Korban sudah tidak pulang sejak, Minggu (5/3) sore.
Selanjutnya proses pencarian mulai dilakukan Polsek Candi Laras Utara dan masyarakat setempat mulai, Senin (6/3).
