bakabar.com, JAKARTA - Timnas Italia sudah dipastikan lolos ke Euro 2024. Hasil ini usai menahan imbang Ukraina dengan skor 0-0 pada laga yang berlangsung di BayArena, Selasa (21/11) dini hari.
Meski sukses mengamankan satu tiket ke piala eropa, juru racik Gli Azzurri, Luciano Spalletti merasa perjalanannya dalam meracik timnas Italia baru dimulai.
“Sekarang pekerjaan sebenarnya dimulai, sekarang saya mempunyai kesempatan untuk benar-benar mulai bekerja. Ketika saya baru menerima peran (melatih Italia) tersebut, saya tahu bahwa (lolos) kualifikasi itu wajib,” kata Spalletti.
Sebagai Informasi, Luciano Spalletti baru melatih Federico Chiesa dan kolega pada bulan September 2023 menggantikan Roberto Mancini yang mengundurkan diri usai gagal membawa Italia lolos ke Piala Dunia 2022.
Baca Juga: Hasil Kualifikasi Euro 2024: Italia Lolos Dramatis, Inggris Imbang
Mantan pelatih Napoli itu menyadari pentingnya menyampaikan strategi yang dimilikinya melalui metode pendekatan kepada anak asuhnya.
Ia akan melakukan berbagai pendekatan untuk mengetahui lebih dalam karakter pemainnya.
“Kami ingin menjaga kontak dengan para pemain, jadi saya tidak akan menunggu sampai bulan Maret, saya akan pergi ke pusat pelatihan, makan malam bersama mereka dan meminta pendapat mereka (mengenai cara bermain),” ungkap pelatih 64 tahun.
Nahkoda 64 tahun itu juga menilai anak asuhnya memiliki kemampuan yang hebat dalam bermain sepak bola.
Maka dari itu ia ingin melakukan pendekatan agar bisa mengenalnya dan memanfaatkannya sesuai kemampuan yang mereka miliki.
Baca Juga: Ukraina vs Italia, Perebutan Tiket Lolos Otomatis ke Euro 2024
“Kami mempunyai pemain-pemain hebat di Nazionale ini dan saya ingin mengenal mereka tanpa tekanan untuk membutuhkan hasil,” tuturnya.
Menjelang melakoni turnamen bergengsi eropa, timnas Italia akan melakukan persiapan sebaik-baiknya.
Mereka dikabarkan akan menjalankan pertandingan uji coba dengan tim-tim yang kuat, karena masih ada beberapa pemain yang dinilai masih membutuhkan pengalaman yang lebih.
“Kami membutuhkan hasil ini untuk kembali ke ajang eropa yang penting. Tanpa Euro, akan sulit untuk benar-benar memasuki proses pertumbuhan. Saya akan meminta pertandingan persahabatan yang paling sulit, karena banyak dari pemain ini tidak memiliki banyak pengalaman di level Eropa,” pungkasnya.
Sejak melatih timnas Italia, Spalletti telah melakoni enam partai yang diantaranya berhasil meraih tiga kali kemenangan, dua kali seri dan satu kali menelan kekalahan.
