bakabar.com, Sampit - Sempat dikeluhan orang tua atlet Pra Popnas Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalteng, yang akan mengikuti Seleksi Daerah (Selekda) terlantar akibat keberangkatan tertunda, Rabu (3/7/2024) pagi.
"Kami orang tua sangat menyayangkan kejadian ini, setelah pelepasan dijadwalkan atlet berangkat pagi ke Palangka Raya, kemudian ditunda menjadi sore, dengan alasan ada kerusakan pada bus yang mengangkut mereka," kata salah satu orang tua atlet yang minta identitasnya tidak dipublikasikan.
Akhirnya pada malam hari sekitar pukul 19.30 WIB, akhirnya mereka diberangkatkan dengan menggunakan armada yang lain, bukan bus.
Menanggapi persoalan tersebut, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kotim, Wiyono menyebut hal itu hanya komunikasi.
"Itu hanya miskomunikasi saja, malam tadi mereka sudah diberangkatkan," kata, Wiyono, Kamis (4/7/2024), saat dikonfirmasi media ini.
Meski dengan anggaran yang terbatas, Dispora Kotim tetap memberangkatkan 118 atlet pada 8 cabang olahraga (cabor) mengikuti Selekda Pra Popnas di Palangka Raya yang dilaksanakan dari tanggal 4 sampai dengan 10 Juli 2024.
"Semua kita tanggung pribadi dulu, dengan anggaran yang minim dan proses keuangan yang tidak semudah dan cepat seperti dana hibah," jelas Wiyono.
Selama mengikuti selekda, seluruh biaya baik dari penginapan, makan, minum, jersey, jaket dan seragam trening ditanggung sepenuhnya dispora.
"Hanya transportasi kita mendapatkan bantuan dari SOPD yanga ada di lingkungan pemkab," ucap Wiyono
"Namun untuk uang saku tidak ada karena keterbatasan dana, saat sekarang tidak bisa memastikan, tetapi jika ada dana lebih kita bisa memberikan uang saku untuk mereka (atlet)," sambungnya.
Wiyono berharap, para atlet tetap fokus dan terus semangat memberikan yang terbaik demi meraih prestasi serta membawa nama baik Kotim pada seleksi Pra Popnas tersebut.