bakabar.com, PARINGIN – Hasil uji kompetensi para tenaga honorer di lingkup Pemerintahan Kabupaten Balangan jauh dari kata memuaskan. Mayoritas mereka meraih nilai di bawah 60.
“Rata-rata kurang bisa dalam pengoperasian aplikasi komputer, padahal skill aplikasi komputer sangat diperlukan bagi mereka yang bekerja di lingkup perkantoran pemerintah,” ucap Bupati Balangan, H Ansharuddin, Rabu pagi.
Baca Juga: Kesulitan Usung Calon Kepala Daerah, Demokrat Kalsel Tunggu Dilamar
Bagi mereka yang meraih nilai di luar standar yang diharapkan, Ansharuddin bakal melakukan pembinaan serta pelatihan tambahan.
“Saya akan kembali bekerja sama dengan pihak Stikom Balangan,” jelas bupati.
Dalam uji kompetensi yang digelar sebelumnya, Pemkab Balangan menggandeng Stikom.
Para honorer sengaja diberikan pembinaan dan pelatihan komputer, agar mereka lebih terampil serta memiliki skill.
Baca Juga: 'Kalah Sebelum Berperang', Zulfa Pilih DPR Ketimbang Pilkada Banjarbaru
Selain itu, kata bupati, sebagian dari mereka juga akan dipindahkan ke lingkungan kerja yang lebih sesuai dengan pendidikan mereka.
“Misalnya yang lulusan perawat tentu akan kita arahkan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Balangan, atau ke Puskesmas,” lanjut bupati.
Dari data yang diperoleh, terdapat instansi yang memiliki tenaga honorer terlalu banyak, bahkan melebihi jumlah ASN.
Berdasarkan pertimbangan itu, maka uji kompetensi dirasa penting untuk dilakukan.
Baca Juga: Kreatif, BPJS Barabai Bagi-Bagi Kaos untuk Ingatkan Iuran
Nantinya mereka akan diberdayakan ke instansi lain yang dinilai memerlukan tenaga tambahan.
Sekadar diketahui, BKPPD Kabupaten Balangan mencatat terdapat 559 orang berstatus tenaga honorer.
Mereka tersebar di Dinas Perpustakaan, yakni sebanyak 89 orang. Dinas Pariwisata 7 orang, Dinas Pertanian 26 orang, Dinas Kesehatan 22 orang, Dinas Perhubungan 7 orang, Sekretariat Daerah 36 orang.
Kemudian, Dinas Kominfo 16 orang, Pengendalian penduduk 7 orang, Dinas Perkim 16 orang, Disnaker 23 orang, Sekretariat DPRD 32 orang.
Baca Juga: Kunker ke Luar Negeri DPRD Kalsel, Tunggu Dulu
Dan, Dinas pendidikan 36 orang, Dinas Sosial 1 orang, Kecamatan Paringin Selatan 4 orang, Kecamatan Batu Mandi 3 orang, Kecamatan Paringin 1 orang, dan terakhir Kecamatan Lampihong 4 orang.
Untuk diketahui, uji kompetensi terhadap tenaga honorer digelar sejak 14-18 Mei 2019 lalu. Mereka yang mengikuti tes, umumnya tercatat masuk sejak periode 2017 hingga 2019.
Reporter: AHC08
Editor: Fariz Fadhillah