bakabar.com, BANJARBARU – Tanpa perlu dikomando, harga Pertalite eceran di sejumlah kawasan di Banjarbaru dan Banjar turut naik.
Seperti di Desa Tungkaran, Banjar, harga Pertalite eceran mencapai Rp12 ribu per liter sejak pemerintah mengumumkan kenaikan harga, Sabtu (3/9).
“Kalau sebelumnya Rp10 ribu, sekarang sudah Rp12 ribu setelah kenaikan,” papar Isna, salah seorang penjual Pertalite eceran di Tungkaran.
Harga serupa juga terpantau di penjual Pertalite eceran Sumber Adi yang terletak di Banjarbaru Selatan.
Baca juga:Wow! Harga Pertalite Eceran di Banjarmasin Rp12 Ribu per Liter
“Kami juga menjual seharga Rp12 ribu. Kalau sebelum naik, kami masih bisa menjual Rp9 ribu per liter,” papar penjaga kios bernama Alfin.
Pemerintah menaikkan harga BBM subsidi jenis Pertalite dari Rp7.650 menjadi Rp10.000. Sedangkan solar menjadi Rp6.800.
Sementara Area Manager Pertamina Regional Kalimantan, Susanto Agus Satria, mengklaim stok BBM bersubsidi tetap aman pascapenyesuaian.
“Stok dipastikam aman. Ketersediaan stok BBM subsidi jenis Pertalite berada di level 18 hari. Sedangkan solar dalam posisi 20 hari dan terus diproduksi,” tegas Susanto.
“Pertamina juga memastikan seluruh kilang beroperasi secara penuh, sehingga kendala stok sudah bisa diatasi,” tandasnya.
