bakabar.com, MARTAPURA – Warga Dusun Liang Toman di Desa Tiwingan Lama, Kecamatan Aranio, Banjar, digegerkan penemuan jasad bayi yang tersangkut di keramba ikan.
Bayi berjenis kelamin perempuan itu ditemukan pemilik keramba bernama M Rifai, sekitar pukul 18.30 Wita, Rabu (11/5).
Ketika ditemukan Rifai, tembuni dan tali pusar bayi tidak berdosa tersebut belum putus. Diduga kuat bayi ini sengaja dibuang beberapa jam setelah dilahirkan.
Segera setelah ditemukan, jasad bayi tersebut dievakuasi ke RSUD Ratu Zalecha Martapura untuk dilakukan visum.
“Diperkirakan bayi itu sudah meninggal dalam 1 x 24 jam,” jelas Kasat Reskrim Polres Banjar, Iptu Fransiskus Manaan kepada bakabar.com.
“Berdasarkan hasil visum, bayi ini berusia 34 minggu atau 8,5 bulan dalam kandungan dengan berat badan 1,8 kilogram,” imbuhnya.
Untuk melacak latar belakang kejadian, Polres Banjar sudah meminta keterangan 5 orang, serta akan dilanjutkan pemeriksaan beberapa orang.
“Kami masih mengumpulkan bahan-bahan keterangan untuk mencari pelaku,” tegas Manaan.