SEJUMLAH warga Flores melakukan aksi di depan Kedubes Jerman, Jakarta, Rabu (9/8).
Mereka juga mendesak Bank KfW untuk segera mengevaluasi dan menghentikan pendanaan transisi energi di Indonesia, baik untuk keseluruhan proyek geothermal di pulau Flores, maupun secara khusus untuk perluasan proyek tambang panas bumi Ulumbu ke Poco Leok.
"Operasi tambang panas bumi ini sumber mata air warga juga menjadi ancaman serius, dan juga berada di tanah adat kami," ujar Fabianus, Rabu (9/8).
Operasi tambang panas bumi tersebut dekat dengan sumber mata air warga juga menjadi ancaman serius.
"Tambang panas bumi yang rakus air dan potensi panas yang berada di perut bumi dipaksa ke luar dengan menyemburkan air dan zat kimia, maka itu kami menolak keras," tutupnya.