bakabar.com, BANJARMASIN - Dugaan ekspor nikel ilegal ke Cina dari Kalimantan Selatan (Kalsel) menyeruak ke publik. Kapolda Kalsel menegaskan tak pernah ada ditemukan tambang nikel.
"Kalian tau kan Kalsel belum pernah ada nikel?" kata Kapolda Kalsel, Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, Senin (11/9).
Rian juga mengaku berkomitmen untuk tidak membiarkan adanya ilegal mining di Banua. Tak terkecuali nikel.
"Kalaupun ada hasil penelusuran teman-teman KPK, mungkin lebih pas ditanyakan ke sana ya," imbuhnya.
Baca Juga: Luhut Ditantang Buka Fakta Ekspor Nikel Ilegal dari Kalsel
Baca Juga: DPR Desak KemenESDM Terjun Usut Ekspor Nikel Ilegal Kalsel ke Cina
Di sisi lain, Andi Rian mengakui bahwa Kalsel memiliki tambang biji besi yang terletak di Kabupaten Tanah Laut. Hanya saja, tambang tersebut sedang tak beroperasi.
"Biji besi ada di Tala, tapi sepertinya nggak kerja," tutur jenderal bintang dua itu.
Untuk diketahui, dugaan ekspor nikel ilegal menyeruak setelah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Panjaitan mengungkapnya ke publik.
Dia mengaku sudah mengetahui siap pelakunya dengan menyebut kata "Si Anu". Namun, Luhut enggan membukanya lebih gamblang.
